PPN dan PetroChina Jabung Perkuat Penggunaan Produk Dalam Negeri Pada Operasional Hulu Migas

JAKARTA, Indotimes.co.id – PT Pertamina Patra Niaga (PPN) dan (PCJL) menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/ ) dalam penggunaan produk Smooth Fluid (SF) atau cairan fluid untuk mendukung pengeboran di wilayah kerja (WK) Jabung di Provinsi .

Penandatangan kerja sama antara PPN dan PetroChina Jabung yang dilakukan oleh Direktur Pemasaran Pusat & Niaga Pertamina Patra Niaga Maya Kusmaya dan Vice President SCM PetroChina International Jabung Ltd, Gusminar serta disaksikan oleh Kepala Migas Nanang Abdul Manaf, Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas Rudi Satwiko, dan Kepala Divisi Pengelolaan Rantai Suplai SKK Migas Eka Bayu Setha pada perhelatan Forum Kapasitas Nasional III Tahun 2023 tersebut, merupakan dukungan kuat terhadap penggunaan produk dalam negeri dalam operasional hulu migas nasional.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Petrus Ginting mengatakan, rencana pengiriman (delivery) Smooth Fluid ke Petrochina akan dimulai di bulan Desember 2023 sebesar 1,600 BBL.

Baca Juga:  Program CSR, Pertamina Komitmen Kembangkan UKM

“Rencananya pasokan Smooth Fluid ke PetroChina yang mengelola wilayah Jabung akan mulai dilakukan pada bulan Desember 2023 dengan jumlah sebanyak 1,600 BBL,” kata Irto saat dihubungi di Jakarta, Selasa (28/11).

Menurut dia, produk yang akan disupply ke Petrochina adalah SF-05 yang berasal dari RU V Balikpapan. Keunggulan Smooth Fluid adalah produk lokal dalam negeri dengan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) mencapai 75% yang sejalan dengan program SKK Migas untuk meningkatkan penggunaan komponen dalam negeri dalam kegiatan operasional hulu migas nasional.

“Harga yang kami tawarkan juga kompetitif dengan pesaing yang berasal dari produk Import. Ketersediaan supply dengan produksi mencapai 480,000 BBL per tahun untuk produk SF-05 dari RU V Balikpapan,” ujarnya.

Smooth Fluid Pertamina sendiri adalah cairan fluida yang digunakan dalam kegiatan pengeboran. Produk tersebut terbuat dari fraksi minyak yang memiliki beberapa karakteristik diantaranya Non-korosif dan kompatibel dengan peralatan pengeboran seperti gasket dan seal.

Baca Juga:  Kembali Dipercaya Kelola WK Jabung Hingga 2043, Pakar: Produksi PCJL Bakal Meningkat Lewat Teknologi Baru

Selain itu, Smooth Fluid juga mempunyai kestabilan yang baik dan tidak mudah teroksidasi dalam berbagai kondisi operasi (termasuk off shore dan HPHT), mempunyai keamanan yang baik pada peralatan kerja serta kestabilan yang baik untuk penyimpanan jangka panjang.

“Produk ini juga dengan hasil pengujian Toxicity Test, Biodegradability, Skin Irritattion, Eye Irritation dan BTX content,” ungkapnya.

Gusminar menambahkan, melalui kerja sama ini pihaknya terus berupaya mendorong terciptanya peningkatan nasional melalui penggunaan produk dalam negeri untuk kegiatan operasional hulu migas.

Sebelumnya dalam Forum Kapnas III 2023, Rudi Satwiko mengatakan, Forkapnas III 2023 di Jakarta membuktikan bahwa anak bangsa tidak hanya bisa memproduksi kebutuhan hulu migas dalam negeri, namun juga siap bersaing di kancah internasional.

“Saya mengucapkan terima kasih atas komitmen yang telah ditunjukkan semua pihak dalam ini. Kolaborasi seperti ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas serta industri hulu migas secara nasional, dan perlu diteruskan untuk dampak berganda yang lebih besar,” ungkap Rudi Satwiko.

Baca Juga:  Showroom Bimmeroom Resmi Dibuka di Tangsel