Kemenkop Panen Raya Cabai Hasil Pemberdayaan Anggota Koperasi

TANGERANG, Indotimes.co.id –  Kementerian Koperasi dan UKM diwakili oleh Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran menghadiri Panen Raya Cabai hasil pemberdayaan Koperasi Syariah (Kopsyah) Benteng Mikro Indonesia di Desa Blukbuk, Kecamatan Kronjo, Tangerang, Selasa (29/1).

Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran  Victoria Simanungkalit mengatakan, panen raya ini dapat memacu semangat pengembangan komoditi hortikultura lainnya oleh koperasi.

“Model pemberdayaan ini dapat direplikasi di berbagai lokasi potensial di seluruh Indonesia, sehingga kesejahteraan masyarakat semakin meningkat,” kata Victoria.

Ia menegaskan, peran Pemerintah Daerah sangat penting untuk mendukung adanya keberlanjutan pemberdayaan usaha koperasi tersebut.

Dalam pengembangan Koperasi di Indonesia, Kementerian Koperasi dan UKM telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mendukung keberlangsungan hidup perkoperasian di Indonesia diantaranya skema KUR, dana bergulir, kerjasama CSR bersama BUMN dan sektor swasta, fasilitasi kemudahan legalitas usaha, pengembangan akses pasar melalui pameran, hingga pengembangan pelaku KUMKM yang inklusif melalui keberadaan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) KUMKM yang tersebar di 27 Provinsi dan 30 Kab/Kota.

Baca Juga:  KPBS Pengalengan Bisa Jadi Suplier Utama Program Makan Bergizi Gratis

Ketua Kopsyah Benteng Mikro Indonesia Kamaruddin Batubara menjelaskan, Kopsyah Benteng Mikro Indonesia merupakan koperasi yang berbasis simpan pinjam. Meski demikian, Koperasi Syariah Benteng Mikro Indonesia menerapkan konsep pemberdayaan masyarakat.

Panen Raya Cabai Kopsyah Benteng Mikro Indonesia ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan koperasi sektor riil yang sangat penting dalam mengentaskan ketimpangan ekonomi di masyarakat.

Koperasi hadir di tengah-tengah masyarakat sebagai bagian dari solusi. Keaktifan koperasi yang senantiasa bermanfaat bagi anggota diharapkan juga berdampak pada perekonomian masyarakat sekitar.