JAKARTA, Indotimes.co.id –  Lirik Lagu Sekti yang dinyanyikan oleh Denny Caknan dan diciptakan oleh Denny Caknan X Putu Eka, lagu yang dirilis pada (21/09/2024) lalu, baru sekitar 13 hari sudah ditonton sebanyak 9.6 juta kali dan menjadi trending pada alikasi Youtube Music Video No.2.

Lagu “Sekti” mengisahkan tentang cinta yang tulus dan harapan. Dalam liriknya, menggambarkan perasaan mendalam terhadap seseorang yang dicintainya, meskipun terdapat tantangan dan rintangan dalam hubungan mereka.

Lagu “Sekti” ini mencerminkan karakteristik musik Denny Caknan yang kental dengan nuansa tradisional, namun tetap relevan dengan generasi muda.

Berikut Ini Lirik Lagu Sekti dan Artinya – Denny Caknan:

Sayang, sawangen rembulan kae
(Sayang, lihatlah bulan itu)
Sumunar, nyawang aku ro kowe
(Bersinar, melihat aku bersamamu)

Sayang, yakino wes ora suwe
(Sayang, yakinlah sudah tak lama lagi)
Sesandingan, aku jejer ro kowe
(Bersandingan, aku bersamamu)
Senadyan wong tuo rung marengke
(Meskipun orang tua belum merestui)

Baca Juga:  Lirik Lagu Bojoku Bojone Uwong - Niken Salindry, Rina Aditama

Ombak gedhe tak sebrangi
(Ombak besar ku seberangi)
Banjir bandhang tak tataki
(Banjir bandang ku hadapi)
Penting aku kowe iso dadi siji
(Yang penting aku dan kamu bisa bersatu)

Gunung njebluk tak jak ngopi
(Gunung meletus aku ajak ngopi)
Segoro gheni tak nggo nglangi
(Lautan api ku selami)
Opo maneh mung ngelawan bapakmu kuwi
(Apalagi hanya melawan bapakmu)

Mesti tak ladeni…
(Pasti ku hadapi)

Sayang, sawangen rembulan kae
(Sayang, lihatlah bulan itu)
Sumunar, nyawang aku ro kowe
(Bersinar, melihat aku bersamamu)

Oh.. Sayang, yakino wes ora suwe
(Sayang, yakinlah sudah tak lama lagi)
Sesandingan, aku jejer ro kowe
(Bersandingan, aku bersamamu)
Senadyan wong tuo rung marengke
(Meskipun orang tua belum merestui)

Ombak gedhe tak sebrangi
(Ombak besar ku seberangi)
Banjir bandhang tak tataki
(Banjir bandang ku hadapi)
Penting aku kowe iso dadi siji
(Yang penting aku dan kamu bisa bersatu)

Baca Juga:  Lirik Lagu Ku Puja Puja - Ipank

Gunung njebluk tak jak ngopi
(Gunung meletus aku ajak ngopi)
Segoro gheni tak nggo nglangi
(Lautan api ku selami)
Opo maneh mung ngelawan bapakmu kuwi
(Apalagi hanya melawan bapakmu)

Ombak gedhe tak sebrangi
(Ombak besar ku seberangi)
Banjir bandhang tak tataki
(Banjir bandang ku hadapi)
Penting aku kowe iso dadi siji
(Yang penting aku dan kamu bisa bersatu)

Gunung njebluk tak jak ngopi
(Gunung meletus aku ajak ngopi)
Segoro gheni tak nggo nglangi
(Lautan api ku selami)
Opo maneh mung ngelawan bapakmu kuwi
(Apalagi hanya melawan bapakmu)

Mesti tak ladeni…
(Pasti ku hadapi)