JAKARTA, Indotimes.co.id – Sebagai wujud partisipasi dalam acara Seminar Nasional PPSA XXII yang diselenggarakan oleh Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Pusat menyediakan booth layanan JKN-KIS pada acara tersebut (09/09).
Seminar ini dihadiri sekitar 250 peserta yang terdiri dari peserta didik PPSA XXII, pejabat Lemhannas, tenaga pengkaji/professional/ahli Lemhannas dan peserta umum.
Gubernur Lemhannas, Agus Widjojo saat membuka seminar mengatakan Revolusi Industri 4.0 merupakan sebuah lompatan besar dengan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi secara penuh.
“Pemerintah dan segenap pemangku kebijakan perlu menyusun kebijakan dan regulasi yang mendorong sistem dan tata kelola pemerintah dengan menguatkan sinergi dan kolaborasi n-helix untuk mempunyai nilai inovasi, nilai inklusivitas, efisien dan kemudahan akses pelayanan terhadap masyarakat,” tambah Agus
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jakarta Pusat, Eddy Sulistijanto Hadie sangat mengapresiasi acara Seminar Nasional PPSA XXII ini, dengan dilibatkannya BPJS Kesehatan dalam acara ini membuktikan bahwa terjalinnya hubungan baik antara BPJS Kesehatan dengan Lemhannas.
Antusiasme peserta terhadap kegiatan ini sangatlah baik terlihat dari banyaknya peserta yang ikut berpartisipasi dan berkunjung ke booth BPJS Kesehatan. Sejalan dengan tema yang diangkat acara ini dimanfaatkan oleh BPJS Kesehatan untuk lebih memaksimalkan inovasi telah diluncurkan yaitu Mobile JKN. Dengan berkembangnya teknologi pada saat ini, maka banyak kemudahan yang bisa didapatkan. Banyak hal – hal positif tercipta dengan adanya perkembangan inovasi tersebut. Dibantu oleh petugas, peserta dibimbing untuk menggunakan aplikasi tersebut.
“Adanya aplikasi Mobile JKN pada era digital ini mempunyai nilai efisien dan memberikan kemudahan bagi masyarakat. Terbukti aplikasi ini dapat mengurangi antrian masyarakat di kantor-kantor Cabang BPJS Kesehatan. Dengan mendownload aplikasi Mobile JKN di App Store atau Play Store, semua peserta JKN – KIS tidak perlu lagi untuk datang atau mengantri ke Kantor Cabang dalam melakukan pengurusan berbagai administrasi. Sehingga dalam mendapatkan berbagai info tentang BPJS Kesehatan dan mempermudah mendapatkan pelayanan kesehatan cukup hanya dalam satu genggaman,” tutup Eddy.
