JAKARTA, Indotimes.co.id – Indonesia mempunyai wilayah perairan yang sangat luas, yaitu sekitar 6.4 juta km2 atau mencakup 70 persen dari wilayah keseluruhan negara ini. Sumber daya kelautan yang dimiliki Indonesia antara lain, :perikanan tangkap dan perikanan budi daya, sumber daya mineral dan energi, hutan mangrove, terumbu karang, , padang lamun, dan juga pariwisata bahari.
Dengan kekayaan Sumber Daya Kelautan yang melimpah itu, bagaimana potensi tersebut dapat dioptimalkan pemanfaatannya untuk dapat meningkatkan devisa/pemasukan negara, mendorong pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja menuju kemakmuran Indonesia.
Selain itu, Teknologi dan Digitalisasi juga berperan penting dalam Optimalisasi Pemanfaatan Sumber Daya Kelautan.
Indonesia Maritime Club (IMC) Discussion Series yang diinisiasi myshipgo, kembali hadir di seri ke 35 dengan topik: ‘Optimalisasi Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia’ pada Sabtu, 23 Oktober 2021, pukul 10.00 – 12.00 WIB.
Diskusi dengan moderator Alexander Hasan, Researcher dan Advisor myshipgo yang juga MBA Candidate dari Kyoto University ini, menghadirkan para nara sumber : Prof.Dr. Ir. Indroyono Soesilo, M.Sc. (Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia, 2014-2015) dan Dr. Ir Pamuji Lestari, M.Sc (Plt Direktur Jenderal Pengelolaan Ruang Laut Kementerian Kelautan dan Perikanan).
“Sektor maritim dan kelautan harus menjadi perhatian penting mengingat Indonesia negara kepulauan yang 70 persen wilayahnya terdiri dari perairan.
Myshipgo menggagas forum diskusi ini untuk dapat memberikan manfaat dan kontribusi berupa pemikiran, ide, terobosan, pencerahan, serta edukasi di sektor maritim, kelautan,bblogistik dan juga teknologi informasi/digitalisasi.
Selain itu, myshipgo berharap dapat “merangkul” para stakeholders di sektor tersebut untuk berkolaborasi dan bersinergi demi memajukan Indonesia,” ujar Harlin E. Rahardjo, CEO dan Cofounder myshipgo.
Menurut Harlin, Kekayaan Sumber Daya Kelautan Indonesia sungguh melimpah. Namun pemanfaatannya belum optimal. “Untuk itu perlu adanya strategi yang tepat, eksekusi yang efektif, dan sinergi yang kuat antara pemerintah/regulator, pelaku usaha, dan masyarakat. IMC 35 akan membahas hal tersebut, termasuk peluang dan tantangan dalam optimalisasi pemanfaatan sumber daya kelautan.” tambah Harlin.
“Narasumber IMC# 35 ini sangat mumpuni, Pak Indroyono akan memaparkan dari sisi keilmuan serta pengalaman beliau sebagai Menko Kemaritiman RI dan Direktur FAO , Bu Pamuji akan berbicara dari sisi regulator. Diskusi ini juga akan diperkaya dengan kehadiran Dr Rasman Manafi (AsDep Pengelolaan Ruang Laut dan Pesisir Kemenko Marves) dan para pelaku usaha di bidang kelautan “ tandas Alexander Hasan, Researcher myshipgo, moderator IMC 35 ini.
Pendaftaran peserta melalui link di bit.ly/myshipgo_imc35 atau WA di +62 819 056 049 99
