Kemudahan dan Beasiswa Melimpah di Education & Training Expo JCC

JAKARTA, Indotimes.co.id –  Puluhan ribu siswa SMA menyerbu Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (6/2/2020). Mereka menyerbu stan-stan perguruan tinggi dari berbagai wilayah Indoensia dalam even Indonesia International Education & Training Expo 2020 serta Education Technology Expo 2020.

Salah satu stan yang ramai dikunjungi adalah milik Universitas Mercu Buana (UMB), Jakarta. ”Kami menargetkan sehari 27-30 ribu siswa mengunjungi booth UMB,” tegas Direktur Marketing UMB Dr Irmulan Sati T. SH, MSi.

Menurutnya dalam even yang digelar oleh Dinas Pendidikan DKI dimobilisai siswa setera SMA dari Jabodetabek. Siswa-siswa tersebut difasilitas dengan antar jemput bus.

”Even berlangsung empat hari hingga Minggu (9/2/2020). Ini sudah even yang ke 29,” ungkapnya. Siswa-siswa di luar DKI difasilitas oleh pemda masing-masing. Irmulan mengatakan, pihaknya menargetkan para siswa membeli formulir pendaftaran dan data minat bakat. ”Pengembalian formulir hingga akhir Februari,” ujarnya.

Baca Juga:  Bentuk Perempuan Tangguh Hadapi Radikalisme dan Terorisme Melalui Logical Reasoning

Selain itu, pihaknya juga mempromosikan program beasiswa.  Program beasiswa dibuka mulai dari D3, S1, dan S2. Irmulan mengatakan, pihaknya membuka program beasiswa untuk siswa yang berprestasi di bidang akademik muapun non akademik.

”Kemarin ada yang dapat biasiswa dari juara kata beregu cabang olahraga karate yang ikut SEA Games di Filipina, Emilia Sri Hanandyta,” katanya.

Menurunt Irmulan, beasiswa ada grade A yang empat tahun penuh, serta grade B dan C biasanya satu tahun. Irmulan mengatakan UMB selalu mengikuti pameran edukasi tersebut. ”Dalam even kali ini kita fasilitas workshop untuk remaja yang gemar menggunakan gawai. Ada dua work shop yang digelar hari ini dan nanti hari Sabtu. Yaitu workshop tentang pengelolaan gadget dan workshop tentang bagaimana ketika mereka kuliah tetap termotivasi agar tidak meninggalkan jati dirinya. Karena anak-anak sekarang yang mengandalkan gadget cenderung kurang berintaksi dengan teman. Jadi kita berikan solusi-solusi dalam workshop,” ungkapnya.

Baca Juga:  Tidak Puas UU KPK, Bawa ke MK