JAKARTA, Indotimes.co.id – Universitas Budi Luhur (UBL) menggelar acara Penyerahan Bantuan Kemanusiaan untuk korban Gempa Bumi yang berada di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian ulang tahun Yayasan Pendidikan Budi Luhur Cakti yang ke-43 tahun.
Rektor Universitas Budi Luhur yang sekaligus Ketua Relawan LLDIKTI 3, Dr. Wendi Usino, M.Sc, MM mengatakan sekitar 300 paket bantuan berisi sembako dan obat-obatan senilai 40 juta rupiah siap disalurkan secara langsung kepada para korban gempa.
“Paket bantuan tersebut merupakan hasil kerja keras dari alumni, yayasan dan civitas akademika Universitas Budi Luhur. Dan bekerja sama dengan Relawan LLDIKTI 3 akan segera kami serahkan untuk membantu para korban.” Ujar Dr. Wendi
Kepala LLDIKTI Wilayah 3 Dr. Ir. Paristiyanti Nurwadani, M. P. juga turut hadir di kegiatan tersebut dan mendukung kegiatan kepedulian yang dilakukan Universitas Budi Luhur menjadi kampus yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebudiluhuran.
“Hari ini saya ingin berterima kasih kepada Rektor Universitas Budi Luhur karena telah benar mengimplementasikan kebijakan mas mentri terkait Transformasi pendidikan perguruan tinggi Merdeka Belajar dalam mengirimkan relawan kepada daerah – daerah bencana, dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat.” Ujar Dr. Ir. Paristiyanti
Pasca gempa bumi yang terjadi 15 Januari 2022 lalu, ratusan bangunan sekolah dan rumah warga rusak parah. Di tengah kondisi pandemi sejumlah kepala rumah tangga juga masih tinggal di penggungsian.
Kondisi inilah yang membuat Universitas Budi Luhur terpanggil untuk membantu meringankan beban korban gempa baik secara moril maupun materiil sekaligus sebagai bentuk implementasi nilai-nilai kebudiluhuran dengan peduli sesama.