JAKARTA, Indotimes.co.id – Dua tim pendatang baru bakal meramaikan ajang Kompetisi Liga Bola Voli Profesional Indonesia (Proliga) 2021, yang akan bergulir pada Februari 2021 mendatang. Salah satu tim pendatang baru tersebut adalah Lavani, klub milik mantan Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), bersama Tim Sukun Badak yang akan bersaing dibangin putra bersama lima tim Proliga lainnya.
Secara resmi kedua tim anyar ini telah mendaftarkan diri ke Sekretariat PP. PBVSI. Tim Sukun Badak, lebih dahulu mendaftar pada tanggal 15 Agustus 2020 lalu, disusul Tim Lavani pada, Rabu (2/9) kemarin.
Direktur Proliga, Hanny S. Surkatty menyambut baik masuknya dua tim baru ini. “Masuknya dua tim putra yang baru ini setidaknya akan membuat kompetisi semakin berbobot. Itu harapan kita,” ujar Hanny, di Jakarta, Kamis (3/9).
Menurut Hanny kepastian peserta Proliga 2021 nanti akan diketahui pada pertengahan September ini, usai pertemuan secara virtual dengan klub-klub peserta.
Seperti diketahui, kompetisi yang akan memasuki tahun ke-20 ini hanya akan berlangsung di satu tempat yakni di Padepokan Voli Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Jawa Barat, Februari 2021 mendatang.
Pada musim kompetisi kasta tertinggi bola voli di Tanah Air ini, akan menerapkan protokol kesehatan ketat. Hal ini dilakukan karena adanya pandemi covid-19. Bahkan, kompetisi itu nantinya berlangsung tanpa penonton. “Kalau keadaan sudah membaik nantinya kita akan kembali seperti biasa,” kata Hanny yang juga Ketua Bidang Pertandingan PP. PBVSI.
Sementara itu, pelatih kepala Tim Lavani, Roy Makpal mengatakan klub milik Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Presiden RI keenam itu, siap tampil meramaikan kompetisi Proliga 2021. “Semoga kehadiran kami pada kompetisi Proliga 2021 nanti bisa ikut menyemarakkan kegiatan bola voli di tanah air,” tandas Roy, di Jakarta, Rabu (2/9).
Dengan masuknya dua klub baru itu, menjadikan peserta Proliga 2021 di bagian putra menjadi tujuh tim. Lima tim lainnya merupakan peserta Proliga 2020 yakni Surabaya Bhayangkara Samator, Jakarta BNI 46, Jakarta Pertamina Energi, Palembang Bank SumselBabel, dan Lamongan Sadang MHS. Sebelumnya di bagian putra juga ada Tim Jakarta Garuda, namun tim tersebut belakangan menyatakan batal tampil.
Sedangkan di bagian putri, jumlah peserta belum bertambah, masih tetap lima tim, yaitu Jakarta Pertamina Energi, Jakarta PGN Popsivo Polwan, Jakarta BNI 46, Bandung Bank bjb, dan Gresik Petrokimia Puslatda KONI Jatim.
