JAKARTA, Indotimes.co.id – Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) kembali membuat gebrakan, dengan menutup kegiatan di akhir tahun dengan menggelar 4 event sekaligus. Rangkaian event yang bertajuk Indonesia Wushu All Games 2021 akan melibatkan 500 atlet wushu junior dan senior dari berbagai daerah tersebut akan digelar di Stadion Tenis Indoor Senayan, Jakarta Selatan, 8-11 Desember 2021.

Kali organisasi olahraga wushu nasional pimpinan Airlangga Hartarto, menggelar ke-4 event yang akan dimainkan sekaligus di 4 lapangan, yaitu Final Stage Sirkuit Nasional (Series) Taolu Junior, Kejuaraan Nasional Sanda Pra Junior dan Junior, Kejuaraan Open Wushu Taolu Senior serta Kejuaran Open Wushu Kungfu-Wingchun.

Sekjen PB WI, Ngatino didampingi Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Sanda, Sudarsono di Jakarta, Rabu (24/11), mengatakan ada tiga misi yang dijalankan di Indonesia Wushu All Games 2021 yang mendapat dukungan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Baca Juga:  Menpora Bangga Prestasi Timnas U-16

Pertama, membentuk regenerasi dalam upaya menjaga jurang prestasi antara atlet junior dan senior menghadapi persaingan ketat di ajang single dan multi event internasional ke depan.

Kedua, mempersiapkan atlet junior berkualitas dalam menghadapi event internasional maupun saat Indonesia menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022.

Ketiga, menjalankan komitmen PB WI dalam mengakomodir kungfu tradisional yang akan diterjunkan pada event kungfu tradisional internasional di kalender Organisasi Wushu Internasional (IWUF).

“Indonesia Wushu All Games 2021 ini sebagai bukti keseriusan pak Airlangga Hartarto dalam upaya mempertahankan dan membangun prestasi olahraga wushu Indonesia lebih baik lagi ke depan. Dan, PB WI punya tekad untuk menjadikan cabang olahraga wushu bisa menjadi salah satu cabor andalan bagi Kontingen Indonesia pada setiap pelaksanaan SEA Games maupun Asian Games,” jelas Ngatino.

Menurutnya, potensi wushu Indonesia untuk meraih prestasi di ajang single maupun multi event internasional, cukup besar. Hal ini sudah dibuktikan dengan lahirnya atlet-atlet kelas dunia seperti peraih emas Asian Games 2018 dan peraih emas pada lima Kejuaraan Dunia Wushu, Lindswell Kwok dan Edgar Xavier Marvello yang meraih emas SEA Games Filipina 2019 dan peraih tiga medali emas pada Kejuaran Dunia Wushu 2019.

Baca Juga:  Millenium Jakarta Juara Umum IOSC 2021, 5 Rekornas KU Tercipta

Saat ini, lanjut Ngatino, PB WI sudah memiliki stok 160 atlet wushu taolu junior berkualitas yang dijaring dari hasil dua seri Kejuaraan Wushu Taolu Virtual yang digelar Maret dan Juni lalu. Mereka akan turun untuk memperebutkan tiket menuju pelatnas junior pada Final Stage Sirkuit Nasional (Series) Taolu Junior.

“160 atlet wushu taolu yang tampil di final stage itu merupakan hasil yang dijaring dari 1.800 atlet dari berbagai sasana saat tampil di Seri 1 dan Seri 2. Kini, mereka kembali diseleksi untuk menentukan atlet terbaik yang akan menghuni pelatnas junior,” ungkapnya.

Ngatino menambahkan, penjaringan atlet juga akan dilakukan pada Kejuaraan Open Wushu Taolu Senior. “Mereka yang terbaik akan berpeluang untuk masuk dalam pelatnas wushu senior. karena, pelatnas menggunakan sistem promosi dan degradasi,” imbuhnya.

Khusus untuk Final Stage Sirkuit Nasional (Series) Taolu Junior memperebutkan Piala Menpora. Sedangkan Kejuaraan Nasional Sanda Pra Junior dan Junior, Kejuaran Open Wushu Taolo Senior dan Kejuaran Open Wushu Kungfu memperebutkan Piala Ketua Umum PB WI, Airlangga Hartarto dan Piala Gubernur DKI Jakarta.

Baca Juga:  Kirab Obor Asian Games 2018 Mendapat Doa Keselamatan dan Keberkahan di Provinsi Serambi Mekah

Mengingat masih situasi Covid-19, kata Ngatino, Indonesia Wushu All Games 2021 akan menerapkan protokol kesehatan (prokes) sangat ketat. “PB WI akan memberlakukan prokes cukup keat dalam upaya menekan adanya penyebaran Covid-19. Dan, kita juga sudah mendapat izin dari Satgas Covid-19 untuk pelaksanaannya,” pungkas Ngatino.