YOGYAKARTA, Indotimes.co.id – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Asman Abnur menutup secara resmi gelaran Pekan Olahraga Nasional Korps Pegawai Republik Indonesia (Pornas Kopri) ke-14 tahun 2017 di GOR Among Rogo, Yogyakarta.
Dalam sambutannya, Asman Abnur mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk terus berprestasi tudak saja dibidang pekerjaannya tetapi juga dibidang lainnya khususnya olahraga.
“Saya akan mempelajari aturan yang memungkinkan para juara nasional Korpri untuk pemegang medali emas dinaikan lebih cepat pangkatnya. ” ujar Menpan RB, Rabu (8/11) petang.
Selain mempertimbangan ASN berprestasi di PORNAS Kopri dipercepat kenaikan pangkatnya, Menpan RB juga menginginkan agar setiap atlet nasionla berprestasi tingkat dunia diundang dengan hormat menjadi ASN atau PNS.
“Jadi akan lebih ketat lagi kompetisi dalam ajang Pornas Korpri mendatang, sehingga dari Korpri juga akan lahir atlet-atlet berstandar internasional.” Tegas Menpan
Disamping itu Menpan juga mengharapkan agar Korpri kedepan harus lebih profesional, karena sistem rekrutmen yang telah dijalankan menghasilkan ASN dengan kemampuan tinggi.
“Dengan penyelenggaraa negara yg berkualitas, negara kita akan kebih maju. Korpri punya kinerja terukur, berbasis kinerja dengan kemampuan yg bisa diukur, imbuhnya.
Kontingen Kemenpora Tembus Tiga Besar
Sementara itu Kontingen Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) berhasil menembus posisi tiga besar dalam pesta akbar olahraga antar Kopris se-Indonesia ini.
Kendati hanya mengikuti enam dari tujuh cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan dalam Pornas Korpri kali ini, namun Kontingen Kemenpora mampu menembus peringkat ketiga dalam perolehen medali, dengan 4 medali emas, 2 perak dan 2 perunggu.
Kontingen yang dipimpin Aris Subiyono ini meraih dua medali emas dari cabor catur melalui atlet Anjas Novita yang tampil pada nomor catur cepat dan catur standar. Satu emas dari cabor Tenis Lapangan di nomor Ganda Putra Bebas atas nama Tito Parulian dan Ichwan. Serta tambahan satu emas dari cabor tenis meja di nomor beregu putra juga.
Sumbangan dua medali perak diraih lewat cabor bulutangkis melalui nomor beregu putra dan ganda putra, keduanya disumbangkan oleh pasangan Luluk Hadiyanto dan Joko Riyadi.
Ketua Kontingen Kemenpora Aris Subiyono mengatakan capaian prestasi Kontingen Kemenpora kali ini jauh lebih baik dari Pornas Korpri di Menado tahun 2013 lalu.
Menurut Aris pada Pornas Korpri ke-13 tahun 2013 di Manado Kontingen Kemenpora hanya berhasil memperoleh satu medali perak dari cabang tenis meja.
Pihaknya optimis pada Pornas Korpri ke-15 tahun 2019 di Provinsi Bangka Belitung capaian prestasi Kontingen Kemenpora aka lebih baik lagi. Kemempora akan tampil di seluruh cabor yang dipertandingkan pada Pornas Korpri mendatanf, termasuk cabor bola voli.
Aris Subiyono menjelaskan pada Pornas kali ini Kemenpora tidak mengirimkan atlet pada cabor bola voli, karena waktu persiapan yang sangat singkat dan mendadak.
“Di ajang Pornas Korpri berikutnya, kami akan lebih siap membentuk tim dan akan mengikuti semua cabang olahraga yang dipertandingkan,” kata Aris Subiyono.
Pornas Korpri digelar setiap tahun ganjl oleh Badan Pembinaan Olahraga Korps Pegawai Republik Indonesia (Bapor Korpri) atau setiap dua tahun sekali. Hingga saat ini Pornas Kopri haya mempertandingan tujuh cabor saja, yaitu catur, bulutangkis, futsal, tenis lapangan, tenis meja, bola voli, dan serta senam bugar korpri.
Pornas Korpri ke-14 di Yogyakarta yang berlangsung 1-8 November 2017 diikuti 34 provinsi di Indonesia, serta 29 Kementerian dan Lembaga Pemerintah non Kementerian.
Tampil sebagai juara umum adalah Kontingen Jawa Barat dengan 7 emas, 6 perak dan 5 perunggu, diikuti Kontingen Jawa Tengah diperingkat kedua dengan raihan 5 emas dan 6 perunggu, disusul Kontingen Kemenpora pada peringkat ketiga dengan 4 emas, 2 perak dan 2 perunggu.