SURAKARTA, Indotimes.co.id – Menghadapi Paralimpiade Tokyo 2020, dua atlet para menembak Indonesia telah mencapai persiapan maksimal. Hanik Puji Astuti dan Bolo Triyanto akan segera terbang ke Tokyo Jepang, setalah menjalani persiapan seriau Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) jangka panjang di Surakarta, Jawa Tengah.
Pada Paralimpiade Tokyo 2020, kedua atlet para menembak, Hanik Puji Astuti dan Bolo Triyanto akan berlomba di nomor campuran air rifle standing SH2 campuran air rifle SH2. Sertanomor SH1 putri air rifle standing 10 meter untuk Hanik Puji Astuti.
“Persiapan saya untuk tampil di Paralimpiade sudah cukup baik. Untuk persiapan teknis, fisik dan performa udah sesuai dengan target yang diharapkan selama pelatnas,” ucap Hanik, serata menambahkan, untuk mengasah mental pertandingan, tim menembak Indonesia memiliki pola latihan tersendiri.
“Untuk persiapan mental masih terus dilakukan. Saat ini semua latihan yang dilakukan dianggap sebagai pertandingan final supaya mental kita lebih terasah. Di menembak kunci utama untuk meraih keberhasilan adalah mengontrol mental sendiri. Semoga nanti ketika perlombaan nanti mental kita bisa sudah siap,” jelas Hanik.
Memperoleh kesempatan untuk berlaga di Paralimpiade Tokyo 2020 merupakan sebuah pencapaian luar biasa bagi Hanik. “Saya masih belum menyangka bisa ikut Paralimpiade 2020 karena Paralimpiade merupakan kasta tertinggi olah raga dunia. Saya sangat senang.” ungkapnya..
Sementara itu pelatih Haris Haryadi mengaku puas dengan persiapan yang dilakukan Hanik Puji Astuti dan Bolo Triyanto. Menurutnya jelang keberangkatan ke Jepang, fokus latihan yang dijalani saat ini adalah bertujuan untuk menjadi konsentrasi dan poin terbaik setiap atlet.
“Program latihan saat ini lebih mengedepankan untuk mempertahankan fokus dan torehan poin tertinggi atlet supaya tetap terjaga hingga hari pertandingan nanti,” tandas Haris.
Tim para menembak Indonesia baru akan berangkat ke Tokyo pada Senin (23/8). Mereka akan terbang dengan menggunakan pesawat ANA dengan nomor penerbangan NH 872 pada pukul 07.00 WIB dari bandar udara Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.
