JAKARTA, Indotimes.co.id – Indonesia kembali meloloskan perenangnya, Azzahra Permatahani untuk bisa mengikuti Kejuaraan Dunia Renang Junior yang berlangsung di Budapest, Hungaria, 20-25 Agustus 2019 mendatang.
Raihan itu dicapai, setelah Azzahra yang berusia 16 tahun, berhasil mencatat waktu 2 menit 16,71 detik yang sekaligus menjadi rekornas baru nomor 200 meter gaya ganti putri pada 2nd Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2018 di Stadion Akuatik, Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, 2 Desember 2018 lalu.
Catatan Azzahra ini juga telah menembus limit-A FINA World Junior Swimming Championship 2019 yakni 2 menit 16,97 detik. Seperti diketahui 2nd IOAC 2018 merupakan event yang masuk FINA Sanction sehingga hasil dari 2nd IOAC 2018 ini diakui oleh FINA.
“Azzahra perenang muda potensial. Alhamdulillah bisa lolos di nomor 200 M gaya ganti. Kami juga beharap Azzahra juga bisa lolos limit A di nomor 400 M gaya ganti. Satu perenang pria yang juga diharapkan lolos diantaranya Farrel Armandio Tangkas di nomor 200 M gaya punggung,” jelas Wakil Ketua Umum PB PRSI, Harlin Rahardjo.
Prestasi ini kali kedua beruntun bagi Azzahra menjadikan IOAC sebagai kejuaraan internasional. Pada IOAC 2017, Azzahra juga mencatat waktu terbaik di nomor 200 M gaya ganti putri (2.17,42) untuk menembus Olimpiade Remaja 2018 di Argentina.
Azzahra dan Farrel (17 tahun) masih bisa menembus limit-A Kejuaraan Dunia Junior dengan mengikuti beberapa event yang diakui FINA, hingga bulan Mei 2019 mendatang.
Catatan Farrel di nomor 200 meter gaya punggung adalah 2 menit 02,31 detik. Sedangkan limit-A World Junior Swimming Championship adalah 2 menit 01,92 detik. Artinya hanya terpaut 0,39 detik dan Farrel masih punya waktu lima bulan kedepan untuk memperbaikinya.
Di tanah air, salah satu event yang akan menjadi kualifikasi adalah Festival Akuatik Indonesia yang akan berlangsung April mendatang.
