Bersama Airlangga Hartarto, Menpora Sambut Kedatangan Tim Wushu Indonesia di Bandara Soetta

JAKARTA, Indotimes.co.ud – Menteri dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo terlihat gembira saat menyambut kedatangan Tim Wushu di Bandara Soetta tadi malam.

Dito merasa senang dan bangga cabang olahraga wushu capai 150 persen dari target awal pada SEA Games 2023 Kamboja. Wushu berhasil meraih enam medali emas, enam medali perak dan dua medali perunggu.

“Yang pasti kita bangga dan sangat bahagia karena melebihi dari target awal yang diinfokan ke kami,” kata Menpora saat menjemput kedatangan atlet wushu tiba di Terminal III Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, , Sabtu (13/5) malam.

“Target awal emasnya adalah empat tapi bisa membawa pulang enam ditambah enam perak dan dua perunggu. Total 14 medali, jadi target tercapai sesuai Pak Ketum Wushu (Airlangga Hartarto) 150 persen,” lanjut Menpora .

Kendati demikian, prestasi di SEA Games ini lanjut Menpora adalah target antara, karena target utama untuk wushu adalah .

Baca Juga:  Matangkan Persiapan Liga 1 Musim Depan, LIB Terapkan VAR pada Final EPA Liga 1 U-20

“Komitmen untuk wushu sudah formal, karena wushu menjadi salah satu cabor dari 14 cabor yang telah masuk dalam DBON. Kita sangat berharap wushu menjadi tulang punggung penyumbang emas terbesar di Asian Games September nanti di China dan Kemenpora sangat siap menyiapkannya dengan maksimal,” jelas Menpora.

Dalam kesempatan itu, Menpora mengajak semua pihak untuk berupaya agar wushu bisa dipertandingkan di .

“Saya harap kita bisa sama-sama melakukan diplomasi agar kedepannya wushu bisa dipertandingkan di olimpiade agar proses pembinaan, jangka kariernya bisa lebih tinggi lagi,” lanjut Menpora.

“Sekali lagi terima kasih, saya sangat bahagia karena prestasi wushu luar biasa. Ini menjadi apresiasi sangat besar dari Kemenpora untuk wushu. Pesan saya jangan terlena karena target lebih besar lagi di Asian Games,” tandas Menpora.

Hadir dalam penjemputan mendampingi Menpora, Gunawan Suswantoro, Pengembangan Pemuda Asrorun Niam dan Staf Khusus Peningkatan Prestasi dan Pengembangan olahraga Ardima Rama Putra.

Baca Juga:  Borneo FC vs Bali United Leg 2 : Adu Gengsi di Penghujung Liga 1