YOGYAKARTA, Indotimes.co.id – Petenis Banjarnegara (Jawa Tengah), Khoirunnisa Wulan melesat ke semi final putri Kelompok Umur (KU) 16 DETEC Junior 2023. Unggulan keempat ini mengempaskan Aisha Ramadhani, asal Gunung Kidul (DIY), pada perempat final, Rabu (16/7).

Berlaga di lapangan tenis Universitas Gadjah Mada (UGM), peringkat sembilan nasional itu unggul straight set, 6-4, 6-2.

“Aku hari ini main pola, open court. banyak poin dari pukulan menyilang. Selain itu, aku sabar dalam rally. Kalau enak, aku baru attack,” tutur pengidola Aryna Sabalenka.

Pada semi final, Wulan, sapaan akrabnya, akan meladeni unggulan pertama, Hope Putri, asal DKI Jakarta yang menundukkan Uzna Syifa asal Bantul (DIY), 6-3 6-1.

Melawan peringkat lebih tinggi, Wulan mengaku akan bertahan terlebih dahulu. “Main konsisten dan lebih baik dari hari ini. Begitu bola enak, baru kutembak dengan pukulan forehand,” paparnya.

Baca Juga:  Aldila Juara WTA Copa Colsanitas

Dua unggulan teratas lainnya menggenapkan empat besar. Unggulan ketiga asal Cibubur (Jawa Barat), Milanessa Brianna akan menghadapi unggulan kedua asal Klaten (Jateng), Ressjalina Nur Afifah.

Pada perempat final, Milanessa melewati adangan Anggita Listin asal Semarang. Bertanding dua jam, peringkat delapan nasional ini unggul super tie break, (5)6-7, 7-6(3), 14-12.

Sedangkan, Ressjalina menyudahi unggulan kelima wakil Kediri (Jatim), Kirani Asna, 6-4, 6-4.

Serupa, perempat final sektor putra KU 16 tahun dikuasai petenis unggulan. Pada perdelapan final, unggulan yang melaju menang dalam dua set langsung.

Unggulan pertama asal Semarang, Rangga Wisnu mengandaskan unggulan ke-16 dari Jakarta, Gardan Hermawan 7-6(5), 6-4. Seeded kedua asal Musi Banyuasin, melewati perwakilan Depok, Rafa Iqbal, 6-0, 6-1.

Unggulan ketiga asal Serang, Mouressi Urwah, menundukkan unggulan ke-14 asal Ciamis (Jawa Barat), Rayvan Andri, 6-0, 6-1.

Baca Juga:  Sukses Bawa Timnas Putra Raih Emas SEA Games, PB PBVSI Pagari Pelatih Li Qiujiang

Unggulan keenam asal Jakarta, Dwi Ade Rahmantono mengatasi unggulan ke-11 dari Semarang, Rafael Jose Susilo, 6-4, 6-1.

Unggulan ketujuh asal Tulungagung, Fabian Wibowo menang unggulan ke-10 asal Sukoharjo, Arya Satya, 6-4, 6-3.

Unggulan ke-12 asal DIY, Rasyel Trianda mengalahkan wakil Kediri, Bima Akhmad Iqbal, 6-3, 6-2.

Sementara itu, dua seeded berhasil menundukkan unggulan yang berperingkat lebih tinggi dalam Turnamen Diakui Pelti (TDP) ini.

Unggulan kesembilan asal Madura, Misbah Abdullah, menghentikan unggulan kelima asal Jakarta, Eric Matthews, 6-2, 6-4. Begitu juga unggulan kelima belas asal Sukoharjo, Raphael Rio Suryana menyudahi unggulan keempat Althaf, 7-5, 6-4.

Selain KU 10, 12, 14 dan 16 serta 18 tahun, Detec Junior 2023 juga menggelar KU 8 Red Ball di lapangan indoor Universitas Negeri Yogyakarta, Kamis (17/8).

“Sebanyak 27 petenis, terdiri dari 16 putra dan 11 putri meramaikan persaingan kelompok Red Ball ini,” tutur Direktur Turnamen DETEC Junior 2023, Anshari Nursida.

Baca Juga:  Final Piala Presiden 2018 di SUGBK Senayan Jakarta