JAKARTA, Indotimes.co.id – Kepolisian Republik Indonesia. (Polri) akan menyiapkan Operasi Khusus untuk amankan pelaksanaan Asian Games XVIII 2018 di Jakarta – Palembang Agustus mendatang.
Hal itu dikatakan Kepala Divisi Humas (Kadif Mabes Polri, Inspektur Jenderal Setyo Wasisto saat menggelar acara olahraga bersama Polri, Panitia Pelaksana Adian Games 2017 (INASGOC), dan awak media dalam rangka mensukseskan Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Jumat (13/).
Kegiatan yang juga dihadiri Koordinator Media and Public Relations INASGOC, Danny Buldansyah dan Wakil Kepala Polri (Wakapolri) Komisaris Jenderal (Komjen Pol) Syafruddin.
“Asian Games harus berlangsung dengan sukses, tidak boleh tidak. Tidak boleh ada ancaman, gangguan, ataupun tantangan yang lain. Ini saat yang istimewa bagi Indonesia untuk menunjukkan pada negara lain bahwa negara ini aman dan membuat tamu-tamu negara merasa nyaman,” ujar Setyo Wasisto.
Menurut Setyo, Asian Games merupakan hajatan bersama masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, Polri berharap, masyarakat diminta membantu Polri dalam menjaga keamanan selama acara itu berlangsung.
Setyo menjelaskan Polri menjalankan, pengamanan tak hanya di Gelora Bung Karno, tapi juga di venue olahraga lain di Palembang dan Jawa Barat.
Di tempat-tempat tersebut juga telah dipersiapkan fasilitas penunjang serta pengamanan menjelang Asian Games.
“Polri akan disiapkan sistem pengamanan tertutup dan terbuka pada Asian Games nanti,” tandasnya.
Menanggapi hal tersebut, Koordinator Media and Public Relations INASGOC, Danny Buldansyah, mengapresiasi upaya Polri dalam mendukung pengamanan Asian Games.
Menurutnya kedatangan duta-duta olahraga pada pesta olahraga multi event di Asia menjadi tantangan INASGOC.
Kerenanya kehadiran para kepala negara, tamu-tamu VVIP, atlet dan ofisial yang berjumlah 10 ribu lebih. Belum lagi ada 5.000 awak media, serta anggota Dewan Olimpiade Asia (OCA) dan federasi internasional membutuhkan pengamanan yang kondusif.
Danny menambahkan kerjasama dengan Polri tak hanya soal keamanan, tapi juga menyangkut rekayasa lalu lintas untuk membatasi area khusus selama Asian Games berlangsung, sekaligus menghindari kemacetan.
“Kami mengapresiasi langkah yang akan dilakukan Polri. Termasuk rekayasa lalu lintas, yang tak hanya bertujuan untuk mengantisipasi masyarakat yang tidak berkepentingan mendekati area tersebut, tapi juga untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi yang ingin menonton,” pungkas Danny.
