JAKARTA, Inditimed.co.id – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan PSSI sangat konsen dalam menyiapkan timnas guna menghadapi berbagai event internasional.
Terutama untuk timnas Indonesia U-23 dan senior. Untuk itu Erick telah bertemu dengan pelatih Shin Tae-yong, beberapa waktu lalu, terkait persiapan menghadapi berbagai agenda sepanjang 2023.
Erick juga memastikan Shin Tae-yong akan memimpin Timnas Indonesia U-23 terkait hal itu.
Sementara untuk timnas kelompok umur, akan dialihkan ke pelatih lain, bahkan menurutnya, dalam waktu dekat akan ditentukan pelatih yang ajan tangani untuk timnas kelompok umur tersebut.
PSSI akan berdiskusi dengan Shin Tae-yong agar bisa bersinergi dengan para pelatih timnas kelompok umur nantinya.
“Untuk yang muda-muda, nanti kami cari pelatih lain. Supaya fokus, jangan semua borongan. Bahkan, Coach STY juga senang saat kami usulkan cari alternatif lain supaya ke depan pelatih bisa bersinergi antara timnas, kelompok umur, dan klub,” kata Erick Thohir, dalam konferensi pers di di Kantor PSSI, GBK Arena, Senayan, Jakarta, Jumat (28/4) sore WIB.
Terkait agenda timnas U-23 dan timnas senior, menurutnya ada agenda internasional yang akan dijalani, dimana timnas Indonesia senior memiliki agenda FIFA Matchday yang akan digelar pada Juni dan September 2023. Sedang untuk U-23 ada Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 yang juga memperebutkan tiket Asian Games 2023.
“Saya sudah bicara dengan Coach
Shin Tae-yong, yang akan fokus di U-23 dan tim senior,” imbuh Erick Thohir .
Selain itu, Erick Thohir juga sudah melakukan pembicaraan dengan Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI terkait agenda Timnas Indonesia sepanjang 2023.
Menurut Erick Thohir, persiapan harus segera dilakukan karena banyaknya agenda yang diikuti.
“Saya bersama Exco melakukan review kalender tim nasional. Karena persiapan tim nasional ini harus benar-benar serius. Kemarin, Alhamdulillah kita dalam dua pertandingan bisa ranking 149,” papat Erick Thohir.
“Artinya apa, kalau persiapan ini dikesinambungkan tentu bisa. Namun, tantangannya juga ekstrem tahun ini, Oktober November ada Kualifikasi Piala Dunia. Ini artinya, kita harus menarik mundur persiapan tim di bulan-bulan ke depan ini,” ungkapnya pula.
Program Jangka Panjang
Erick Thohir juga mengaku sudah berbicara secara langsung dengan pelatih Shin Tae-yong. Keduanya sepakat, tim yang dibentuk merupakan proyek jangka panjang sehingga harus terus dikawal persiapannya.
“Saya juga sudah bicara dengan STY secara serius, membicarakan target dia seperti apa. Oleh karena itu, di FIFA Matchday Oktober-November, mau tidak mau kita akan memulai tim yang kita persiapkan dengan cikal bakal yaitu bulan September adanya Kualifikasi AFC U-23 2024,” jelas Erick Thohir.
“Tim ini akan diprioritaskan untuk jangka panjang. Pemain-pemainnya sudah ada, akan tetapi kan tentu ada pemain yang di luar negeri yang di dalam negeri,” ucap Erick Thohir.
Selain itu, Erick Thohir juga menyebut pihaknya akan segera melakukan pendekatan dengan klub-klub luar negeri terkait peluang melepas pemain ke Asian Games 2023 dan agenda lainnya. Erick berharap, klub-klub bisa melepas pemain karena Asian Games bukan masuk kalender FIFA.
“Memang konteksnya, Asian Games ini tidak masuk ke kalender FIFA makanya saya minta mulai minggu depan kita kirim surat ke pemain-pemain luar negeri. Kita tidak boleh mendadak panggil mereka,” ucap Erick Thohir.
“Inilah kenapa konteks hari ini kita juga merapikan jadwal tim nasional, jadwal liga. Untuk FIFA Matchday di bulan Juni tetap timnas senior. Sempat ada wacana memainkan timnas Indonesia di AFCU-23 tetapi sedang kita hitung ulang, Insyaallah pekan depan kita coba lebih mantapkan,” tandas Erick .