JAKARTA, Indotimes.co.id – Perenang dari daerah Papua, Farrel Armandio Tangkas masih yang terbaik di nomor 200 meter gaya punggung putra, setelah keluar sebagai juara pada hari keempat 3rd Indonesia Open Aquatic Championship (IOAC) 2019, di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Senin (16/12).
Farel yang pada ajang SEA Games 2019 Filipina, menyumbang medali perak di nomor 200 meter gaya punggung putra, masih menjadi yang tercepat dinomonya dengan catatan waktu 02 menit 05,28 detik. Diikuti Daniel Setyawan (02.07,38) pada tempat kedua, dan Dwiki Anugrah (02.10,95) ditempat ketiga.
Ini merupakan medali kelima Farel di ajang IOAC 2019,sebelumnya juga menang dpada gaya punggung 50 M dan 100 M, 400 M gaya bebas dan 200 M gaya ganti putra. Sedangkan 200 M gaya bebas dapat perak saat final malam hari.
“Senang bisa mempertahankan waktu terbaik usai lomba di SEA Games 2019 Filipina beberapa hari lalu. Ini juga jadi modal awal saya sebelum bertanding di PON Papua 2020,” ujar Farrel.
“Farrel itu sossok inspirator untuk para perenang di Papua. Dia bisa jadi motivator para junior untuk bisa mempersembahkan medali emas di PON Papua nanti,” tambah Kabid Binpres PRSI Papua, Samuel Benard Tanalepe yang khusus datang ke Jakarta memantau Farrel.
Di nomor 1500 M gaya bebas putra medali emas diraih Reza Bayu Prasetyo (16.01,62) dan perak oleh Rashief Amila Yaqin (16.11,32) serta perunggu oleh Ernest Fabian Wijaya (16.22,78).
Sedang untuk nomor 800 M gaya bebas putri medali emas diraih Adinda Larasati Dewi dengan catatan 09.09,73 detik. Perak oleh Angel Gabriel Yus 09.10,71 dan perunggu oleh Izzy Dwifaiva 09.25.04.
Pada nomor 100 M gaya kupu putra, emas diraih M.Fauzan Martzah 00.55,42 detik. Perak oleh Azel Zelmi (00.56,67) dan perunggu didapat Nanda Wahyu Jendro (00.56,75).
Untuk nomor 100 M gaya kupu putri emas diraih perenang pelatnas Adinda Larasati Dewi dengan waktu 01.01,42 detik. Perak didapat Angel Gabriel Yus(01.03,69) dan perunggu oleh Hanna Christina (01.04.40).
Dan pada nomor 200 M gaya punggung putri, Azzahra Permatahani kembali meraih medali emas dengan cactan waktu 02.20,49 detik. Perak didapat Dewi Novita Lestari(02.23,57) dan perunggu oleh Patrisia Yosita (02.24,93).
Sementara itu dari polo air putra, hingga pertandingan Senin (16/12) tim Jawa Barat masih pemimpin klasemen sementara. Jabar meraih dua kemenangan atas Jambi 16-6 dan DIY 13-5.
Kemenangna juga didapat Tim DKI Jakarta, yang meraih kemenangan atas Kaltim 17-10 dan mengalahkan Jambi 13-7. Hasil pertandingan lainnya, Tim Jatim mengalahkan Sumut 15-13 dan Kaltim menekuk Sumut 12-9.
Pada laga terakhir, tim DKI Jakarta akan berhadapan dengan Jawa Barat untuk menentukan gelar juara untuk cabang polo air putra.