JAKARTA, Indotimes.co.id – Panitia Pelaksana Indonesia Asian Para Games 2018 (INAPGOC) optimis memberikan penanganan transportasi terbaik bagi seluruh atlet yang akan bertanding pada Asian Para Games III di Jakarta, 6-13 Oktober 2018 mendatang.
INAPGOC meyakini semua layanan transportasi bisa berjalan lancar.
Hal tersebut ditegaskan Tony Effendi, Wakil Direktur Transportasi INAPGOC di Jakarta, Sabtu (29/9).
Menurut Tony untuk mendukung layanan transportasi Asian Para Games, pihaknya mendapat dukungan penuh dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Trans Jakarta, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI, Kementerian Sosial (Kemensos), Kementerian Pertahanan (Kemhan), Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Damri dan tentunya Polri.
“INAPGOC mengucapkan terima kasih atas dukungan penuh Kemenhub, Pemda DKI Jakarta dan Polri. Dan, INAPGOC yakin masalah transportasi sudah bisa diatasi,” kata Tony.
Keyakinan Tony itu cukup beralasan. Sebab, simulasi persiapan transportasi Asian Para Games yang dilakukan pada Selasa (25/9) lalu, berlangsung sesuai harapan. Baik dalam hal fasilitas angkutan bus bagi atlet disabilitas maupun perjalanan dari wisma para atlet menuju tempat pertandingan.
“Fasilitas angkutan sudah memadai. Begitu juga waktu tempuh dari athlete village (wisma atlet) di Kemayoran ke komplek Gelora Bung Karno (GBK) Senayan,” ungkapTony.
Dijelaskan Tony, pada saat simulasi, waktu tempuh dari Wisma Para Atlet Kemayoran ke Komplek Gelora Bung Karno hanya 35 menit. Artinya lebih cepat 20 menit dari waktu maksimal yang ditetapkan oleh Asian Paralympic Committee (APC) yaitu 55 menit.
Kesuksesan simulasi itu, kata Tony, tidak terlepas dari peran lima trainer dari komunitas disabilitas Bandung dan Jakarta. Mereka telah memberikan pelatihan dan pembekalan kepada 1.500 orang yang bertugas sebagai volunteer (600), field worker (600) dan driver (300) pada 23- 24 September 2018 lalu.
“Dukungan pihak-pihak terkait inilah yang menambah keyakinan INAPGOC bahwa pelaksanaan Asian Para Games bisa sukses sesuai yang diharapkan,” tandas Tony.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui TransJakarta bekerja sama dengan Blue Bird, Perum Damri, dan Kemenpar telah merilis bus Wonderful Indonesia. Dimana sebanyak 100 unit bus Wonderful Indonesia bakal menjadi moda pengangkut para atlet yang akan tampil pada ajang pesta akbar olahraga empat tahunan kaum disabilitas negara-negara Asia ini, di Jakarta dan sekitarnya.
