Jajaran Kemenpora Harus Bekerja Secara Profesional

JAKARTA, Indotimes.co.id – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi meminta kepada para Eselon I dan II di lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk bekerja secara profesional serta fokus dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.

Hal tersebut dikatakan Imam Nahrawi dalam sambutanya pada Penandatanganan Perjanjian Kinerja (PK) Eselon I dan II di lingkungan Kemenpora, di Jakarta, Jumat  (26/1).

“Saya ingin mengingatkan kepada para Eselon I dan II yang sudah melaksanakan penandatangan PK ini untuk melakukan  tugas dan fungsinya dengan baik,” ujar Imam di Kantor Kemenpora.

Penandatanganan PK tersebut disaksikan langsung oleh Menpora Imam Nahrawi tersebut merupakan wujud nyata komitmen antara pemberi dan penerima amanat untuk meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur.

Menurut  Imam, sasaran,  indikator kinerja dan target yang disusun melalui PK inilah yang nantinya akan menjadi acuan didalam menyusun laporan kinerja yang biasa kita sebut LKJ.

Baca Juga:  Mantan Atlet Bola Voli Putri Nasional Dipastikan Berjenis Kelamin Pria

“Saya berharap kepada semua unit kerja di lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga di dalam menyusun program harus dapat mencapai sasaran, indikator kinerja, target dan juga harus mempunyai efek yang besar agar dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.  Money Follow Program harus benar-benar di aplikasikan dalam penyusunan program kita,” ungkapnya .

Kepada penerima amanah, Menpora  mengingatkan agar bekerjalah secara profesional, fokus, lakukan tugas dan fungsi yang sudah diperjanjikan di dalam PK ini dengan baik.

Menpora juga meminta kepada Biro Perencanaan dan Organisasi untuk tegas merngunakan perencanaan program dan anggaran progam.

“Saya meminta Biro Perencanaan dan Organisasi untuk tegas menggunakan perencanaan program dan anggaran Kemenpora dengan dasar Money Follow Program. Perjanjian kinerja yang sudah disusun ini sangatlah penting karena sebagai panduan membuat laporan kinerja atau LKJ.  LKJ tidak bisa terlepas dari PK yang sudah ditetapkan,” imbuhnya.

Baca Juga:  1500 Peserta Ikuti Festival Akuatik 2023, Babak Kualifikasi PON 2024

Imam menambahkan dengan adanya PK ini, para pajabat  dapat berkomitmen untuk mewujudkan sasaran, indikator kinerja dan target yang telah ditetapkan didalam PK  tersebut secara optimal.