TOKyO, Indotimes.co.id – Atlet andalan para atletik Indonesia Karisma Evi Tiarani mulai menjalani latihan, jelang tampil pada pertandingan Paralimpiade Tokyo 2020, 4 September mendatang di Olympic Stadium, Tokyo, Jepang.
Evi yang akan tampil di kategori TT42 lari 100 putri itu, belum bisa mencoba lintasan di Olympic Stadium. Evi yang baru saja menjalani karantina setibanya di Tokyo, masih berlatih di venue latihan di Yoyogi Stadium.
Evi mulai menjalani latihan, yaitu adaptasi cuaca maupun penyesuaian lintasan yang akan dilakukannya jelang perlombaan nanti. Menurutnya cuaca di Tokyo saat ini tidak terlalu berbeda dengan Indonesia. “Cuaca di sini hampir sama saja dengan di Indonesia. Karena masih musim panas jadi di sini juga panas,” jelas Evi, yang baru pertama kali tampil diajang Paralimpiade..
Pada sesi latihan perdana ini, Evi hanya diberi program ringan yang bertujuan untuk memulihkan kondisi fisik setelah absen latihan di lintasan dalam beberapa hari terakhir. “Latihan hari ini masih santai karena masih dalam masa adaptasi,” kata Evi.
Saat ini evi belum bisa mencoba lintasan Olympic Stadium, trek yang akan dipergunakan untuk berlomba nanti. “Saya berharap bisa mencoba trek yang akan dipakai buat lomba nanti, sebelum turun di pertandingan yang sesungguhnya,” tandas Evi.
Selain menjalani latihan rutin, selama Paralimpiade Tokyo 2020, Evi mendapat tambahan rutinitas baru yakni harus menjalani tes saliva setiap hari. Tes saliva ini merupakan prosedur pendeteksi Covid-19 yang menjadi kewajiban resmi setiap peserta Paralimpiade tahun ini.
