JAKARTA, Indotimes.co.id – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) membantah adanya bonus untuk pelatih cabang olahraga Sepak Takraw dan Canoe di Asian Games 2018 belum tersalurkan. Bonus sudah disiapkan dan dapat dicairkan berdasarkan nama-nama para penerima dalam bentuk tabungan di Bank BRI, dan harus diambil yang bersangkutan.
Hal tersebut ditegaskan Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga, Kemenpora, Raden Isnanta, di Jakarta, Selasa (16/10). Menurut Isnanta mengatakan bahwa, bonus Asian Games 2018 sejatinya sudah diberikan di Istana Negara oleh Presiden RI Joko Widodo pada 1 September 2018 lalu atau sebelum Asian Games 2018 resmi ditutup.
Namun memang masih ada pelatih yang belum menerimanya karena belum mengambil bonus dan buku tabungan di Kemenpora. Oleh karena itu, Kemenpora meminta kepada pelatih yang belum mengambil agar secepatnya datang ke Kemenpora untuk menyelesaikannya.
“Saya katakan di sini bagi yang belum mengambil agar secepatnya mengambil. Karena semua pelatih itu sudah diberikan dan sudah disiapkan buku tabungannya,” jelas Isnanta.
Dikatakanya bonus itu hanya bisa diambil oleh si penerima, sehingga tidka mungkin diserahkan kepada orang lain ataupun pihak lainnya. Kalaupun ada yang menerima, kemungkinan karena faktor komunikasi internal di induk cabang olahraga atau PB yang bersangkutan.,
“Rata-rata pelatih sudah mengambil bonus Asian Games. Bagi yang belum mengambil, mungkin karena kesibukan masing-masing. Saya juga sudah komunikasikan ke PB untuk instruksikan ke para pelatih agar mengambil buku tabungan di kantor Kemenpora,” ungkap Isnanta.
Isnanta menambahkan, intinya, Kemenpora sudah menyalurkan bonus tersebut dalam bentuk buku tabungan BRI. Buku harus diambil oleh masing-masing yang bersangkutan, karena memang itu sifatnya pribadi bukan langsung ke PB.
“Bahkan kita siap untuk buatkan buku di daerah kalau pelatih itu ada di daerah. Terlebih lagi Bank BRI memiliki kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia,” tandas Isnanta.
Karenanya bagi pelatih yang tinggal daerah, Kemenpora sudah mencarikan solusi jika ingin mengambil bonus di daerahnya. Asalkan di daerah tersebut terdapat Bank BRI. “Akan lebih baik, pelatih yang bersangkutan menyempatkan diri untuk datang langsung ke Kemenpora. Tidak usah khawatir, uangnya tidak akan hilang,” pungkas Isnanta.