JAKARTA, Indotimes.co.id – Kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia BRI Liga 1 2021/2022 bakal berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Kompetisi Liga 1. Gelaran kompetisi juga sejalan dengan Instruksi Menteri dalam Negeri (Mendagri) Nomor 38 tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, Level 3 dan Level 2.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru Akhmad Hadian Lukita, mengatakan, kompetisi bisa dilaksanakan sesuai jadwal dengan maksimal sembilan pertandingan dalam sepekan. Selain itu, kompetisi juga hanya boleh digelar di wilayah yang statusnya ada di level 3 dan level 2.
“Alhamdulillah percobaan tiga laga perdana kemarin berhasil,” kata Akhmad Hadian Lukita dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (31/8).
Selain itu menurutnya, dalam Instruksi Mendagri, ada beberapa poin penegasan, mulai dari soal pelaksanaan pertandingan dalam seminggu, protokol kesehatan (prokes), hingga catatan prokes yang harus ditingkatkan.
“Sesuai Instruksi Mendagri nomor 38, 9 pertandingan dalam seminggu. Dengan prokes ketat. Ini hasil evaluasi tiga laga awal. Evaluasinya Alhamdullilah sangat memuaskan. Kita akan memaksimalkan seperti kemarin. Kalau bisa lebih baik lagi,” jelasnya pula.
Terkait hal itu, lanjutnya, PT LIB sudah menggelar pertemuan dengan 18 klub Liga 1 2021/2022. Pertemuan ini untuk mensosialisasikan soal Instruksi Mendagri, terlebih sembilan laga dalam seminggu, dimulai 3 September mendatang.
Dimana masing-masing tiga laga di hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. 18 Klub pun sudah menerima jadwal dari PT LIB.
“Pertemuan dengan klub kami berdiskusi jadwal, akomodasi, dan prosedur prokes. Masih ada yang bertanya minus H-1 datang, padahal kita buat peraturan minus H-2. Apakah ada PCR mandiri? PCR mandiri sebelum masuk stadion. Bagaimana soal jadwal sesuai Instruksi Mendagri lebih tepatnya,” ujar Akhmad.
Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) selaku Satgas COVID-19 setuju Liga 1 2021/2022 berlanjut. Ini hasil evaluasi dalam tiga laga awal Liga 1 2021/2022.
Dimana, Bali United mengalahkan Persik Kediri 1-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (27/8) kemarin. Kemudian satu hari berselang, Sabtu (28/8) Persita Tangerang kalahkan Persipura Jayapura 2-1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor. Serta Bhayangkara FC menang 2-1 atas Persiraja Banda Aceh di Stadion Indomilk Arena, Kabupaten Tangerang, Minggu (29/8).
Kompetisi BRI Liga 1 2021/2022 digelar dengan protokol kesehatan ketat. Dimana hanya ada 299 orang yang hadir di stadion. 299 orang itu wajib negatif swab PCR minimal H-1, dan sudah divaksin sebanyak dua dosis.
Selain itu setiap pertandingan harus digelar tanpa penonton. Selain itu, seluruh pihak yang terlibat wajib sudah menjalani vaksinasi tahap kedua dan melampirkan hasil negatif tes swab PCR H-1 pertandingan.
Setelah kepastian kompetisi bisa berjalan sesuai jadwal, PT LIB masih harus berkoordinasi kembali dengan pihak kepolisian untuk penempatan venue pertandingan.
Sementara itu, terkait Kompetisi Liga 2 2021/2022, Akhmad menyatakan PT LIB terus mempersiapkan semuanya agar Liga 2 bisa berjalan dengan aman dan lancar. Pihaknya memperkirakan Liga 2 bisa dimulai pada pertengahan September 2021 mendatang.