JAKARTA,Indotimes.co.idb- Tim nasional (Timnas) Indonesia mencetak sejarah lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tiket ke putaran ketiga ini diraih setelah timnas Indonesia mengalahkan Filipina 2-0 (1-0) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (11/6) malam.
Dua gol kemenangan tim Garuda pada laga tersebut masing-masing dicetak oleh Thom Haye menit ke-32 dan Rizky Ridho dimenit ke-56.
Sukses pasukan Shin Tae-yong menutup kemenangan di.laga akhirr penyisihan Grup F Piala Dunia 2026 Zona Asia, membawa Indonesia di posisi runner-up Grup F mendampingi Irak, yang sudah memastikan sebagai juara grup, di putaran ketiga. Bukan hanya itu, Indonesia juga sekaligus memastikan lolos ke putaran final Piala Asia 2027.
Pada putaran ketiga, yang berlangsung September mendatang, Indonesia akan bergabung dengan lima tim lain untuk memperebutkan dua tiket langsung ke Piala Dunia 2026. Andai gagal menjadi dua tim terbaik, posisi ketiga atau keempat pun masih berkesempatan untuk lolos ke Piala Dunia 2026 lewat putaran keempat.
Gol pembuka Indonesia pada di.menit ke-32 pada laga tersebut sekaligus menjadi gol perdana bagi Thom Haye setelah dirinya bergabung dengan skuad “Merah Putih”. Gol ini tentunya sangat berkesan bagi Thom Haye, yang tampil Spartan sepanjang laga ini.
Sebagai pengatur serangan Thom Haye menjadi pemain kunci kemenangan Indonesia atas Filipina. Sehingga sangat pantas jika Thom Haye diakhir pertandingan dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga ini.
Gol ini juga memutus kebuntuan gempuran Rizky Ridho dan kawan-kawan yang sejak menit awal pertandingan terus membombardir gawang Filipina. Unggul 1-0 semakin memicu semangat timnas Indonesia untuk menambah gol.
Meski terus menggempur Filipina, namun skor 1-0 untuk keungulan Indonesia tetap tidak berubah hingga babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, tak ada pergantian pemain dari kubu Indonesia dan Filipina. Filipina yang tertinggal 0-1 mencoba menekan pertahanan Indonesia mengandalkan permainan cepat kaki ke kaki. Namun serangan tim berjuluk
The Azkals ini tak juga membuahkan hasil, hal ini tak lepas dari ketatnya barusan pertahan Indonesia, yang mengandalkan tiga tembok kokoh, Jay Idzes, Rizky Ridho, dan Justin Hubner.
Sementara timnas juga terus menggempur pertahanan Filipina. Sejumlah peluang kembali tercipta. Sayangnya, sentuhan akhir yang tak maksimal membuat gol urung tercipta.
Akhirnya Indonesia menambah gol kemenangan, lewat tandukan Rizky Ridho pada menit ke- 56. Gol ini berawal sepakan bebas yang dilepaskan Nathan Tjoe A On, menyusul pelanggaran terhadap Ragnar Oratmangoen di sisi kanan luar kotak penalti Filipina.
Nathan kemudian mengeksekusi bola. Sepakan kaki kirinya mengarahkan bola ke tiang dekat. Rizky lebih dulu menyambut dengan kepalanya untuk menaklukkan kiper Mendoza. Skor 2-0 untuk Indonesia.
Filipina mencoba untuk membalas gol, tapi bisa diredam barisan pertahanan Indonesia. Sempat terjadi insiden tabrakan pemain Filipidna Adrian Ugelvik dengan kiper Ernando yang membuat laga terhenti sejenak. Adrian terjatuh dengan kepala mendarat ke rumput. Setelah mendapatkan perawatan, Adrian langsung dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans.
Setelah tujuh menit waktu tambahan usai, skor tetap tak berubah 2-0 untuk kemenangan Indonesia.
Seusai pertandingan pelatih timnas, Shin Tae-yong mengatakan sejak awal ia menyiapkan timnya dengan baik untuk menghadapi Filipina. “Kemenangan ini berkat kerja keras para pemain. Ke depannya, kami akan terus bekerja untuk mendapatkan hasil yang baik,” kata Shin.
Shin Tae-yong tercatat sebagai pelatih pertama yang berhasil membawa Timnas Indonesia ke putaran tiga, sejak format baru diberlakukan. Selain lolos ke Putaran Tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia juga merebut tiket otomatis ke Putaran Final Piala Asia 2027 di Arab Saudi.
“Memang kami sudah lolos ke ronde tiga, dan tidak ada lawan yang mudah bagi kami, apalagi tim kami berada di ranking 134. Jadi bisa dibilang kita tim yang paling lemah di putaran ketiga nanti .” tutupnya
Kemenangan atas Filipina itu membuat Timnas Indonesia menjadi runner-up Grup F dengan 10 poin dari 6 pertandingan. Tim Garuda menemani Irak yang keluar sebagai juara grup.
Irak tampil sebagai juara Grup F dengan meraih nilai sempurna 18 poin, dengan memenangkan 6 laga yang mereka lakoni. Hal ini dicapai setelah pada laga penutup di kandang mereka di Kota Basra, Irak menang 3-1 atas Vietnam.