JAKARTA, Indotimes.co.id – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali merasa bangga atas raihan prestasi para lifter Indonesia yang mampu membawa pulang 16 medali emas, 6 perak dan 1 perunggu pada Kejuaraan Angkat Besi Junior Asia di Uzbekistan.
Capaian para lifter junior ini tidak saja membuat menteri asal Gorontalo itu bangga, namun juga senang karena telah terwujudnya regerasi atlet cabor angkat besi, yang selama ini menjadi penyumbangn medali level internasipanl, ternasuk Olimpiade.
“Para atlet junior ini tidak saja meraih medali emas, namun juga memecahkan rekor dunia dan Asia. Hal itu sangat membanggakan dalam regenerasi atlet yang dilakukan PB PABBSI,”jelas Zainudin saat menyambut kedatangan para lifter junior di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, Rabu (19/2) malam.
Menpora yang didampingi Wakil Ketua Umum PB PABBSI Djoko Pramono melanjutkan, lahirnya lifter pelapis, bisa meneruskan seniornya seperti Eko untuk menoreh medali emas dan mengibarkan sang saka Merah-Putih diberbagai event internasional.
Begitu juga harapan Menpora untuk menambah materi atlet yang lolos ke Olimpiade di Jepan September tahun 2020 ini. Cabang angkat besi sudah meloloskan dua atlet menuju Olimpiade. Diharapkan mampu menambah dua tiket lagi tampil di Jepang nantinya.
Dengan menurunkan empat lifter di Olimpiade, maka kesempatan cabang angkat besi menyumbang medali emas sangat terbuka. Waktu menambah jumlah atlet menuju Olimpiade sangat terbuka sekali, hal itu harus dimanfaatkan sebaik mungkin.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PB PABBSI Djoko Pramono mengucapkan terima kasih kepada Menpira yang membantu dalam pengiriman para lifter Indonesa ke berbagai kejuaraan internasional.
Menurut mantan Dankormar ini, pihaknya sangat terbantu, karena hal ini berkaitan dengan peluang ataupun tiket para lifter terbaik Indonesia berlaga di Olimpiade.