JAKARTA, Indotimes.co.id – Menteri Pemuda dan Olahraga  (Menpora) Zainudin Amali membuka resmi Turnamen Catur Kilat JAPFA Ramadhan Cup 2022, di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (25/4) siang.

Menurut Ketua Panitia Penyelenggara, Hendri Hendratno, kejuaraan catur kilat 9 babak dengan durasi 5 menit Itu seperti biasanya digelar untuk mengasah kemampuan para pecatur di tanah-air. 

Menurut Hendri turnamen ini menggunakan peraturan permainan FIDE terkini yang disesuaikan dengan peraturan PB Percasi terbaru yang diberlakukan secara resmi sejak 1 Januari 2018.

Tercatat sekitar 236 pecatur dari 16 Provinsi tampil meriahkan JAPFA-Percasi Ramadhan Cup 2022 yang berlangsung 27-28 April di Gedung Serba Guna GBK Senayan Jakarta.

 “Sebenarnya turnamen ini rutin digelar setiap Ramadhan sejak 2009 digagas oleh Pak Utut Adianto sendiri. Tujuannya sendiri memang semacam pemberian THR bagi para pecatur. Selain mengasah lagi kemampuan mereka, ” papar Hendri Hendratno yang juga Sekjen PB. Percasi itu. 

Baca Juga:  Perjuangan Ratri  Tampil  di Tiga Nomor Cabor Para Bulutangkis

Turnamen ini menghadirkan tiga pecatur bergelar Grand Master (GM) yakni, GM Ruslan Serbakov, GM Cerdas Barus, GM Novendra, 13 pecatur bergelar International Master(IM), 6 pecatur bergelar Fide Master(FM), dan 45 pecatur bergelar Master Nasional(MN). 

Ketua Umum PB Percasi GM Utut Adianto mengatakan proses untuk melahirkan prestasi tidak semudah membalikan telapak tangan. Butuh dorongan moral dan materil yang cukup besar.

 “Menjadikan atlet menjadi seorang juara bukanlah melalui proses instan. Tapi, tentunya dengan perjuangan yang cukup berat terutama dari dukungan materil. Beruntung, kami mendapat sokongan dari JAPFA  yang setia mendukung setiap kegiatan kami selama ini, ” kata Utut. 

 Sebagai bentuk apresiasi  JAPFA – PERCASI, menyediakan hadiah uang total Rp.56 juta. Juara pertama mendapatkan hadiah Rp.10 juta, peringkat kedua Rp.6 juta dan peringkat tiga Rp.3 juta.

Sementara itu Menpora Zainudin Amali mengapresiasi langkah yang dilakukan PB Percasi dalam proses pembinaan atlet catur.

Baca Juga:  Gairah Masyarakat Bengkulu Sambut Sepeda Nusantara

“Jadi catur cepat (kilat) dalam rangka persiapan untuk SEA Games yang dilakukan oleh PB Percasi kemudian didukung oleh PT JAPFA, kami mengapresiasi upaya-upaya dari Pengurus Cabor, apalagi didukung oleh masyarakat oleh perusahaan, ini sungguh kolaborasi yang luar biasa dan apa yang dipertandingkan adalah yang kita hadapi di SEA Games nanti ada nomor ini,” ujar Menpora. 

“Kita tahu bahwa Vietnam juga punya Grand Master jadi kita harapkan anak-anak kita yang akan bertanding di SEA Games sudah siap. Nah oleh Pengurus Percasi disiapkan tempat terakhir berlatih sebelum mereka berangkat,” tambahnya.

Lebih lanjut menurut Menpora, Pemerintah mengapresiasi kepada Grand Master Utut Adianto yang setiap saat berinovasi terus dengan segala kemampuan, jaringan, dan berbagai sumber daya sehingga catur terus berprestasi dan melahirkan terus GM-GM baru.

“Tidak banyak pimpinan cabor yang mau berinovasi melakukan pembinaan di cabor masing-masing. Percasi adalah salah satu cabor yang kita andalkan dan sekali lagi terima kasih kepada Mas Utut Adianto,” tandasnya.

Baca Juga:  Hari Sumpah Pemuda di Salatiga, Diramaikan Sepeda Nusantara