JAKARTA, Indotimes.co.id – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali berharap dari ajang Piala Kasad Liga Santri 2022, akan lahir pemain andal yang kelak akan memperkuat Tim Nasional (Timnas) Indonesia.
“Saya berharap ada di antara mereka yang nantinya masuk timnas untuk kategori umur,” kata Menpora, Zainudin Amali seusai menutup Liga Santri Piala Kasad 2022 di Stadion Madya Senayan Jakarta, Sabtu (22/10) petang.
Menpora yang hadir mewakili Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pemerintah sangat mengapresiasi apa yang telah diperbuat oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang telah menyelenggarakan Liga Santri 2022.
“Dengan menggelar Liga Santri, TNI AD telah ikut melakukan pembinaan sepakbola di Tanah Air. Pemerintah sangat mengapresiasi sekali. Liga Santri Piala Kasad akan digelar lagi tahun depan,” ujar Menteri asal Gorontalo ini.
Sebelummya dalam sambutannya saat menutup kejuaraan ini, Menpora menyampaikan pesan Presiden Jokowi yang sebenarnya sangat ingin hadir menyaksikan partai final Piala Kasad Liga Santri 2022 ini. “Namun karena kesibukannya, Presiden Jokowi tak bisa bisa hadir. Bapak Presiden memohon maaf karena tak bisa hadir di antara kita.” Imbuhnya.
Sementara itu Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengatakan, digelarnya Liga Santri ini, sebagai bagian dukungan TNI AD bagi kemajuan olahraga di tanah air, khususnya sepakbola.
“Kami senang dapat memberikan sumbangsih bagi kemajuan persepakbolaan di tanah air. Kami terus berkomitmen membantu pemerintah dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga dalam memajukan sepakbola di Indonesia,” tandas Kasad,
Pada kesempatan tersebut Kasad juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan berkontribusi atas tergelarnya Liga Santri Piala Kasad yang mulai digulirkan pada bulan Juni 2022 lalu, yang dikuti 1.511 tim dari Pondok Pesantren di seluruh Indonesia.
Kasad juga memberikan kesempatan kepada pemain Liga Santri yang berhasil menjadi juara, peringkat kedua dan peringkat 3 untuk menjadi anggota TNI AD.
Sementara itu Tim Jawa Barat 1, yang diwakili oleh tim Pompes Salafiyah Al-Faalah merebut gelar juara Liga Santri Piala Kasad 2022. Pada laga final yang digelar di Stadion Madya Senayan Jakarta, Sabtu (22/10) petang, Pompes yang berada di Bojongsoang Kabupaten Bandung itu menundukan Tim Jawa Timur 3 (Pompes Darul Huda Ponorogo), melalui adu penalti dengan skor 5-3, setelah kedua tim bermain imbang 0-0 dalam waktu normal.
Sedang Tim Sumatera Utara yang diwakili Ponpes Darul Al Ullum dari Kabupaten Asahan, berhasil menempati peringkat ketiga, setelah menundukan tim Jawa Tengah 2 (Tim Ponpes Tahfidzul Quran Andalas Banjarnegara) dengan skor tipis 1-0.
