TOBA, Indotimes.co.id – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali meninjau Danau Toba, Sumatera Utara (Sumut) sebagai venue penyelenggaraan F1 Powerboat 2023. Menpora memuji keindahan Danau Toba dan berharap ajang kelas dunia ini bisa berjalan dengan sukses, aman, dan lancar.
Dalam peninjauannya, Menpora didampingi Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan sejumlah pejabat lainnya. Rombongan tampak mengcek sejumlah area hingga tribun.
“Saya kira situasi sekarang ini sangat jauh berbeda dari apa yang kita lihat pada Januari sebelumnya. Tetapi beberapa hari lalu saya juga sudah kesini mulai bagus, dan hari ini sudah siap betul untuk menggelar F1 Powerboat,” kata Menpora, Sabtu (25/2).
Menpora menilai antusias masyarakat dalam menyambut penyelenggaraan balap diatas air ini sangat luar biasa. Ini bisa dilihat masyarakat ramai-ramai datang ke lokasi.
“Kita bisa lihat antusiasme masyarakat sangat luar bisa. Mereka bahkan ada yang jalan kaki jauh. Mereka semangat menyambut penyelenggaraan F1 Powerboat,” ujar menteri asal Gorontalo itu.
Hari ini para pembalap telah melakukan free practice atau latihan bebas dalam ajang F1 Powerboat tadi pagi. Adapun yang tercepat dalam latihan bebas ini adalah Jonas Anderson dari Team Sweden. Jonas mencatatkan waktu tercepat yakni 59.90 detik dalam satu putaran.
Sementara itu, kualifikasi F1 Powerboat Danau Toba 2023 ditunda sore ini. Penundaan sesi kualifikasi ajang F1 Powerboat 2023 balap itu lantaran faktor cuaca yang mengakibatkan ombak tinggi.
Picu Munculnya Atlet dan Federasi Nasional Powerboat
Pada kesempatan itu Menpora juga berharap ajang F1 Powerboat Danau Toba 2023 berdampak baik terhadap Indonesia, yaitu memicu lahirnya atlet dan federasi nasional.
Menurutnya guna mencapai harapan itu, perlu kerja sama yang kuat dengan stakeholder terkait. “Ini menjadi harapan kita untuk memicu dan menyiapkan federasi nasionalnya. Saya sudah minta tolong kepada IMI (Ikatan Motor Indonesia) untuk siapkan itu,” kata Menpora.
Lebih lanjut, Menpora menilai kepercayaan federasi internasional kepada Indonesia sangat luar biasa. Sebab, Indonesia saat ini belum memiliki federasi nasional dan juga pembalapnya.
“Harapan saya IMI dan stakeholder terkait bersama-sama mendorong dalam upaya agar Indonesia punya federasi nasional dan juga punya pembalapnya,” harap Menpora.
Disamping itu, tambah Menpora ajang F1 Powerboat Danau Toba 2023 memiliki dampak luar bisa disektor ekonomi. Pihaknya berharap event ini bisa secara terus menerus bisa berlangsung di Danau Toba.
“Setiap pelaksanaan balap air seperti ini berkaitan erat dengan sport tourism. Karena olahrga ini mendatangkan penonton lokal dan dunia. Dampak ekonomi sangat luar bisa dirasakan terutama daerah penyelenggara. Semoga mereka yang datang hari ini bisa akan datang lagi melihat Danau Toba yang indah,” tandasnya.