JAKARTA, Indotimes.co.id – Dibayangil hasil yang kurang memuaskan dalam empat laga ujicoba terakhir, Timnas ‘Garuda Asia’ Indonesia U-19, kini harus menunjukan tajinya sebagai tuan rumah pada laga pembuka saat menghadapi China Taipeh (Taiwan) pada ajang AFC Cup U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Kamis (18/10) malam.

Dukungan suporter “Merah Putih” yang diharapkan datang memenuhi stadion kebanggaan Indonesia, mampu memotivasi Nur Hidayat dan kawan-kawan untuk meraih kemenangan atas Taiwan pada laga perdana babak penyisihan Grup A tersebut.

Minimnya dukungan terhadap squad Indra Sjafri seiring hasil yang kurang memuaskan di laga ujicoba yang telah dilakoni.Garuda Asia hanya meraih sekali kemenangan dari empat laga ujicoba terakhir.
Pada ajang PSSI Anniversary Cup beberapa waktu lalu, Timnas Indonesia U-19 hanya mampu bermain 2-2 kontra Thailand dan takluk 0-3 dari Tiongkok.

Baca Juga:  Kemenpora Inisiasi Hari Bersepeda Nasional

Kekalahan Timnas Indonesia berlanjut saat menyerah 1-2 dari Arab Saudi pada laga ujicoba 10 Oktober lalu. Satu-satunya kemenangan skuad Indra terjadi saat mengalahkan Yordania 3-2, akhir pekan lalu.

Merujuk pada hasil tersebut, Indra wajib membenahi sejumlah kelemahan tim, terutama dalam usaha menahan gempuran lawan jika ingin membuat gebrakan di laga pembuka.Untungnya, Indra mengaku sudah mengantongi karakter permainan Taiwan yang mirip dengan tim asal Asia Timur lainnya, seperti Tiongkok atau Korea.

“Kita sudah pernah menghadapi China (Tiongkok) pada ajang PSSI Anniversary Cup beberapa waktu lalu. Saya kira karakter permainan Taiwan, tidak jauh berbeda jauh dengan Tiongkok. Para pemain Taiwan adalah tipe pekerja keras. Namun saya tetap optimis kita bisa mengalahkan mereka karena para pemain saya saat ini sudah lebih baik dari sebelumnya. Salah satunya Rachmat Irianto,” ungkap Indra kepada para awak media, Rabu (17/10) pagi.

Baca Juga:  Tim Piala Federasi Indonesia Bertahan di Grup I Asia Oseania

Sebelumnya, Rachmat Irianto tidak bisa memperkuat Timnas U-19 dalam beberapa kesempatan, akibat cedera. Kini, ia sudah bisa berduet dengan Nurhidayat sebagai palang pintu di lini pertahanan. Selain kondisi para pemain yang sudah membaik, rasa optimis Indra untuk bisa mengalahkan Taiwan juga dilihat dari pertemuan Timnas Indonesia U-19 dengan Taiwan.

Terakhir kali Timnas Indonesia U-19 bertemu Taiwan pada fase grup ajang kualifikasi Piala Asia U-19 yang digelar bulan November 2009 silam,di Stadion Si Jalak Harupat, Timnas Indonesia U-19 berhasil mengalahkan Taiwan dengan skor telak enam gol tanpa balas.

Pada babak penyisihan Grup A, Timnas U-19 tergabung bersama Taiwan, Uni Emirates Arab (UEA) dan Qatar. Pada Piala Asia U-19 2018 di Indonesia, terbagi dalam empat grup. Dua tim teratas pada tipa grup, berhak lolos ke babak perempatfinal.

Baca Juga:  Menpora Berharap Anak Muda Semakin Minati Olahraga Boling