Munas PBSI Tetap Berlangsung Sesuai Protokol Kesehatan

JAKARTA, Indotimes.co.id – Musyawarah Nasional Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (Munas PBSI) tetap berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan, 5-6 November 2020 di Hotel JHL Serpong, Tangerang, Banten.

Hal tersebut ditegaskan Ketua panitia penyelenggara Munas PBSI, Lutfi Hamid yang mengatakan pihaknya tetap menggelar rapat akbar empat tahunan tersebut, meski adanya kritik terkait pelaksanaanya di tengah pandemi.

Menurut Lutfi, seluruh peserta dari seluruh provinsi di Tanah Air sudah hadir bahkan semua sudah menjalani tes swap Covid-19, sehingga Munas PBSI siap digelar mulai esok pagi, Kamis (5/11).

Lutfi Hamid menjelaskan, rangkaian seluruh persiapan berjalan lancar. Pihaknya telah menrapkan protokol kesehatan yang ketat, untuk pelaksanaanya nanti. “Panitia menetapkan aturan-aturan yang sangat ketat kepada seluruh seluruh peserta atau utusan, pengurus PP PBSI yang akan masuk ruang sidang besok (tgl 5-6 November 2020), termasuk, panitia, keamanan, “ ujar Lutfi.

Baca Juga:  Rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno Mulai Dipindahkan

Mereka semua telah menjalani tes swap pada Rabu (4/11) petang, hasilnya besok Kamis (5/11) pagi jam 07.00 WIB sudah ada di panitia. “Kalau hasilnya negatif baru kita izinkan masuk ruangan Munas. Sedangkan bagi yang positif akan diserahkan ke Tim Kesehatan untuk ditindak lanjuti sesuai aturan Satgas covid yang berlaku, di daerah Banten (tempat digelarnya acara).

Lutfi menambahkan, panitia paham saat ini sedang dalam masa pandemi. Namun, pihaknya sudah siap dan akan menggelar munas dengan lancer, sesuai protokol kesehatan yang ketat dan sesuai ketentaun yang ada.

Penegasan Lutfi ini, sekaligus menyikapi pernyataan dari Indonesia Police Watch (IPW), yang mendesak kepada Kepolisian melarang pelaksanaan Munas PBSI karena Covid-19 masih tinggi. Apalagi di Tangerang, Banten masuk zona merah.