JAKARTA, Indotimes.co.id – Pengurus Besar Wushu Indonesia ( PB WI) menggelar Sirkuit Nasional  (Sirnas)Wushu Taolu tahap l secara virtual  pada 22 – 27 Maret 2021. 

Kegiatan ditengah pandemi Covid 19 ini, merupakan terobosan
PB WI pimpinan Airlangga Hartarto dalam rangka meningkatkan prestasi wushu Indonesia.

Kegiatan Sirnas ini merupakan kelanjutan dari virtual Wushu Championship khusus nomor Taolu dalam dua seri pada tahun 2020.

Pada Sirnas Wushu Taolu kali ini
PB WI didukung penuh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dalam tiga seri yang akan digelar pada bulan Maret, Juli, dan Desember 2021.  

“Sirkuit Nasional Wushu 2021 ini merupakan program kelanjutan dari Virtual Wushu Championship 2020 lalu. Ini merupakan strategi dalam menyiapkan program pembinaan berkesinambungan untuk mempertahankan sekaligus meningkatkan prestasi wushu Indonesia ke depan,” kata Sekjen PB WI, Ngatino di Jakarta, Selasa (16/3). 

Baca Juga:  Lewat Fun Bike, Kapolri Tegaskan Sinergitas Kunci Amankan Seluruh Agenda Bangsa

Pada Sirkuit Nasional Wushu Seri I yang digelar secara virtual, 22 – 27 Maret 2021 sebanyak 444 atlet terdiri dari 71 atlet senior (peserta PON dan Pelatnas), 111 atlet Junior A, 152 atlet Junior B, dan 110 atlet Junior C.  Mereka berasal dari 10 Provinsi yakni Jawa Timur, Jawa Tengah, Bali, DIY, Jawa Barat, DKI Jakarta, Kalimantan Barat, Lampung, Jambi, Sumatera Utara. 

Sebanyak 373 atlet junior yang tampil di Sirkuit Nasional Wushu itu, kata Ngatino, merupakan atlet terbaik yang dijaring dari  Virtual Wushu Championship 2020. Mereka nantinya akan memperebutkan tiket ke pelatnas junior yang akan ditetapkan setelah mengikuti tiga seri. 

“PB WI akan merekrut 25 persen dari jumlah 373 atlet yang tampil untuk mengisi pelatnas junior. Mereka akan ditentukan sesuai dengan poin dan hasil penilaian Tim Talents Couting (pencarian bakat) yang akan diterjunkan untuk memantau atlet junior yaglng tampil,” jelasnya. 

Baca Juga:  Priska Tatap Prestasi Internasional Lainnya

Selain menjaring atlet junior potensial, kata Ngatino, Sirkuit Nasional Wushu ini juga dijadikan sebagai ajang uji coba bagi atlet wushu yang akan tampil di PON Papua 2021. “PB WI sengaja melibatkan atlet senior dan atlet pelatnas di Sirkuit Wushu Nasional untuk  menjaga kualitas pertandingan di PON Papua 2021 nanti. Mereka kan sudah lama tidak tampil  karena pandemi Covid 19. Jadi, mereka yang lolos di PON bisa melihat kelemahan dan kekurangan sebelum tampil di Papua nanti. Begitu juga atlet pelatnas yang akan turun di SEA Games Hanoi 2021,” jelasnya. 

“Penampilan atlet PON dan atlet pelatnas ini juga bisa dilihat atlet junior yang akan menggantikan posisinya di ajang event internasional,” tambah Ngatino. 

Sirkuit Nasional Wushu Taolu Seri l akan dibuka secara resmi oleh Menpora Zainudin Amali bersama Ketua Umum PB WI Airlangga Hartarto pada 22 Maret 2021.

Baca Juga:  Nanang Kurniawan Dorong Pembinaan Sepak Bola Berjenjang dan Berkesinambungan

Lokasi pertandingan akan ditempatkan di 30 titik dimana untuk DKI Jakarta hanya 3 titik ditambah Wisma Serba Guna Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta yang menjadi tempat latihan pelatnas. 

Sementara jumlah pertandingan sebanyak 898 nomor terdiri dari 149 nomor senior dan 749 nomor junior. Sirkuit ini akan disiarkan secara live streaming @INAWUSHU Channel.