SOLO, Indotimes.co.id – Pelatih Timnas Indonesia U-16, Nova Arianto, mengaku bangga dengan perjuangan yang ditunjukkan anak-anak asuhnya saat berduel lawan Timnas Australia U-16, Senin (1/7).
Hal tersebut diungkap Nova, setelah timnas U-16 mengalami kekalahan 3-5 (2-2) dari Australia pada babak semifinal
Piala AFF U-16 2024 di Stadion Manahan, Solo, Senin (1/7) malam.
Menurut Nova, kartu merah yang diterima Raihan Apriansyah pada menit ke-28 menjadi titik balik dari pertandingan ini. Karena timnya mengalami kesulitan saat harus berjuang dengan 10 pemain.
“Dan dari hasil evaluasi, kartu merah pada menit ke-28 yang terlalu cepat itu yang membuat berjalannya pertandingan sedikit berbeda. Karena itulah yang membuat kami kesulitan untuk keluar dari pressing lawan,” kata Nova Arianto dalam sesi konferensi pers, Senin (1/7).
Meskipun demikian, Nova tetap mengapresiasi anak asuhnya, terutama karena I Putu Panji dan kawan-kawan memperlihatkan determinasi dan daya juang yang tinggi untuk meladeni permainan lawan.
Sebab, saat harus bermain dengan 10 pemain, skuad Garuda Muda tetap bisa mencetak dua gol ke gawang Australia. Di mata Nova Arianto, ini menjadi catatan positif tersendiri bagi para pemain.
“Tapi, di sini saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para pemain saya yang berjuang secara maksimal. Walaupun bermain dengan 10 pemain, tetapi bisa meladeni Australia dan bisa mencetak gol,” tandas Nova.
Nova menambahkan, daya juang pemainnya secara mentalitas sangat-sangat luar biasa. “Itu menjadi pelajaran yang berharga untuk para pemain kami juga di kejuaraan ini,” imbuh Nova.
Nova juga mengakui para pemainnya
masih sering melakukan blunder-blunder di lini belakang yang mengakibatkan kami harus terkena kartu merah dan akhirnya kemasukan gol dari lawan.
