JAKARTA,Indotimes.co.id – Perhelatan akbar olahrag se-Asia, Asian Games XVIII/2018 secara resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan Jakarta, Sabtu (18/8) malam.
Melalui pidato yang padat dan singkat, Jokowi pesta olahraga multi event terbesar sejagat setelah Olimpiade itu. “Atas nama seluruh rakyat Indonesia kita merasa terhormat menyambut tamu dari 44 negara. kita bangsa Asia ingin menunjukkan kita bersaudara, kita bersatu, kita ingin meraih prestasi. Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, Asian Games ke-18 saya nyatakan dibuka,” kata Jokowi.
Pelaksanaan Asian Games 2018 dengan tema besar “Energi Asia” itu menjadi semakin spesial bagi bangsa Indonesia karena bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan ke-73.
Sebelumnya, Presiden Komite Olimpiade Asis (OCA), Sheik Ahmad Al-Fahad Al-Sabah mengatakan bahwa Asian Games 2018 penuh dengan sejarah karena tidak hanya untuk pertama kali digelar di dua kota, yaitu Jakarta dan Palembang, tapi juga bergabungnya dua Korea untuk pertandingan basket putri, kano dan kayak.
“Inilah untuk pertama kalinya Asian Games digelar di dua kota seperti di Jakarta dan Palembang. Kami sudah menunggu 56 tahun untuk menggelar kembali Asian Games di Indonesia. Inilah stadion yang telah menjadi warisan bagi Asian Games,” kata pria asal Kuwait itu.
“Kami Cinta Kalian,” kata Sheik dalam bahasa Indonesia yang disambut gempita para penonton yang memenuhi Stadion Utama yang berkapasitas 80.000 orang itu.
Upacara pembukaan Asian Games 2018, dibuka dengan aksi presiden Jokowi melalui tayangan video yang mengendarai sepeda motor besar (moge) menuju SUGBK, sekaligus menandai kehadiran orang nomor satu di Indonesia dalam upacara megah spektakuler tersebut.
Konfigurasi ribuan penari saman Aceh, dan defile kontingen peserta yang tidak seperti biasanya menjadi daya tarik upacara pembukaan kali ini. Belum lagi latar belakanga alam Indonesia, gunung berapi, pantai, laut, sungai dan air terjun yang mengalir, menambah daya tarik pesta yang berlangsung hampir dua jam lebih tersebut.
Penampilan tari-tarian dan lagu-lagu daerah di Tanah Air, serta penampilan penyanyi ternama Indonesia dan mancanegara seprti Rosa, Raisa, Ariel Noah, Ryan De Masiv, serta Anggun menambah semaraknya upacara pembukaan yang bemandikan tata cahaya itu.
Peraih emas Olimpiade Barcelona Susi Susanti yang menjadi mantan atlet terakhir yang menyalakan obor, sekaligus menandai berlangsungnya Asian Games XVIII 18 Agustus hingga 2 September mendatang.
