TANGERANG, Indotimes co.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima penghargaan tertinggi dari Federasi Wushu Internasional (IWUF) yang diserahkan Wakil Presiden IWUF, Anthony Goh pada acara pembukaan Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 yang berlangsung di Nusantara Hall ICE Bumi Serpong Damai Tangerang, Banten, Senin (5/12) malam.

Anthony Goh mengatakan penghargaan tertinggi ini diberikan IWUF (Honorary 9th Duan of The International Wushu Federation Grading) karena perhatian dan dukungan Presiden Jokowi terhadap olahraga wushu Indonesia.

“Adalah sebuah kehormatan bagi saya menyambut Anda semua pada gelaran pada kejuaraan wushu junior yang ke delapan. Ijinkan saya untuk memulai pidato saya dengan mengucapkan terima kasih kepada Yang terhormat Presiden Jokowi,” katanya.

Secara khusus, Anthony Goh juga mengucapkan terima kasih kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali dan Ketua Umum Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI), Airlangga Hartarto.

Baca Juga:  Ketum Akuatik Indonesia, Anindya Bakrie Lepas Dua Perenang Joe Aditya dan Azzahra Ke Olimpiade Paris

“Terima kasih juga kepada semua panitia pelaksana, karena tanpa bantuan kalian kejuaraan mungkin akan sulit tercapai. Dan, saya juga ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh warga Tangerang. Semua voluenteer dan juri yang menghidupkan turnamen ini,” ujarnya.

Menurut Anthony Goh, Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 ini istimewa karena seharusnya digelar pada awal pandemi. Dan, kejuaraan dunia ini terasa spesial dengan kehadiran generasi muda yang berani berkompetisi di tingkat dunia.

“Komunitas wushu dunia menunjukkan contoh kompetisi bisa membawa dan menyatukan berbagai bangsa dalam masa sulit,” tandasnya.

Kejuaraan Dunia Wushu Junior ke-8 yang melibatkan 807 peserta dari 60 negara dan dua region (Hongkong dan Macau) secara resmi dibuka Presiden Jokowi dengan pemukulan tambur.

Acara pemnbukaan ini dihadiri Ketua Umum PB WI, Airlangga Hartarto dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Ketua KONI Pusat, Marciano Norman, Pj Gubernur Banten Al Muktabar, dan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar.

Baca Juga:  Mandiri Tennis Open 2022: Petenis Unggulan Belum Terhadang