JAKARTA, Indotimes.co.id- Direktur Umum PT LIB, Ferry Paulus, mengungkapkan persiapan penerapan Video Assistant Referee (VAR) untuk pertandingan-pertandingan Liga 1 berjalan sesuai rencana.
“Kalau sisi persiapan, sampai hari ini VAR sudah oke. Persiapan itu kan ada beberapa tahapan. Ini sudah masuk tahapan finalisasi, kalau dari segi infrastruktur itu kita tinggal membutuhkan dua sampai tiga minggu lagi karena ada sebagian, bukan kendala, ada sebagian modifikasi yang kita lakukan,” ujar Ferry saat ditemui setelah acara peresmian fans corner BRI Liga 1 di FX Plaza, Jakarta, Kamis (25/1).
Menurut Ferry, modifikasi yang dilakukan terkait dengan ruangan khusus VAR (VAR Room). Untuk VAR Room dengan tipe permanen hanya ada lima stadion yang memilikinya.
Selain itu, lanjutnya lPT LIB tengah menyiapkan mobil van yang akan menjadi mobile VAR Room. Sehingga stadion-stadion yang belum memiliki VAR Room juga akan dapat menerapkan teknologi dan sistem tersebut.
Ferry meyakini pada Februari mendatang, hal-hal teknis itu telah dapat diselesaikan. Sedangkan untuk masalah sumber daya manusia, seperti wasit dan petugas. Terkait hal ini, bukan lagi wewenang mereka atau di luar ranah PT LIB (PSSI -red).
“Saya belum dapat update terakhirnya, hanya memang kemarin dari angka eksaktanya saya enggak hafal, hanya dari sekian banyak yang dites, dievaluasi, itu baru 50 sampai 60 persen, jumlah itu apakah memadai atau enggak, saya sendiri belum dapat update dari PSSI,” ungkap Ferry.
Meski belum memberi tanggal pasti kapan sistem VAR akan diterapkan di Liga 1, Ferry memperkirakan antara pekan ke-24 atau 25 teknologi itu sudah dapat diterapkan pada seluruh pertandingan.
“Ya harus serentak, nanti konflik dong kalau tidak serentak. Harus serentak, harus semuanya bersama-sama menggunakan VAR, nanti ada yang tidak gembira,” tandasnya.