SINGAPURA, Indotimes.co.id-
Petenis Indonesia, Nathan Anthony Barki (16 tahun) kembali unjuk prestasi, setelah  menyabet dua gelar juara sekaligus, di nomor tunggal maupun ganda, turnamen tenis yunior internasional berlabel Singapore ITF Junior Championships II, yang berakhir Jumat (19/3).

Pada  final nomor  tunggal  yang berlangsung di Kallang Tennis Center, Singapura, wakil Merah Putih itu mengempaskan andalan Malaysia, Jagger Zhen Chih Ong Patzwald. Nathan menang straight set dengan skor akhir 6-1 6-4.

Prestasi ini membuat anak didik pelatih Michael Baroch (Australia) ini  telah mengoleksi lima gelar juara tunggal  turnamen internasional yunior berlevel J-5 pada kompetisi resmi Federasi Tenis Internasional (ITF) di arena yang sama sejak akhir tahun lalu.

Sukses ini membuat Nathan  memperpanjang rekor tak terkalahkan dalam 15 pertandingan nomor tunggal tanpa kehilangan satu set pun hingga akhir Maret ini.

Baca Juga:  Sukses Prestasi di Olimpiade dan Paralimpiade Menjadi Sasaran Menpora

“Pengalaman menyaksikan laga tenis profesional dunia ATP 250 Singapore membuat saya bekerja keras mempersiapkan diri untuk turnamen pekan ini,” ujar Nathan, peringkat ke-198 junior dunia yang menjadi unggulan teratas ajang ini.

“Saya merasa amat segar juga sangat siap bertarung sejak awal turnamen,” imbuhnya.

Prestasi Nathan pun makin kinclong setelah sukses memboyong pula gelar juara ganda. Berpasangan dengan rekan  Brendan Nicholas Hendrata, duet Merah-Putih ini mengungguli ganda gado-gado Malaysia dan Singapura, Jagger Zhen Chih Ong Patzwald  / Matthew Johnstone 6-4 7-6(8). Ini merupakan gelar juara ganda pertama bagi Nathan setelah kandas dalam lima partai final di Singapura dan Kamboja.

Dua gelar pekan ini memberi tambahan 30 poin tunggal dan 25 poin ganda dan bakal melambungkan posisi Nathan Anthony Barki pada kisaran 160 dunia dengan total 181,5 poin dalam daftar peringkat ITF Junior, Senin (22/3).

Baca Juga:  Gagal Angkat Tim karena tidak Akur dengan Asisten Pelatih

“Terima kasih atas dukungan terus-menerus dari keluarga dan tim pelatih. Terima kasih pula kepada Singapore Tennis Association (STA) yang telah memberi kesempatan untuk berkompetisi level ITF pada masa pandemi,” tandas Nathan.

“Dan yang terpenting, terima kasih kepada PP Pelti yang selama ini terus mendukung partisipasi saya di ajang internasional,” pungkasnya.