BADUNG, Indotimes.co.id – Timnas Pelajar Indonesia U-15 memastikan diri melaju ke babak semifinal Bali International Football Championship (BIFC) 2018, setelah menundukan wakil Korea Selatan Busan FC 3-0,
di Stadion Beji Mandala, Desa Pecatu, Kabupaten Badung, Selasa (4/12),
Timnas Pelajar U-15, unggul 1-0 di babak pertama, melalui gol Rabbani Tasn Siddiq. Sebelumnya pasukan Firman Utina mengalami kesulitan untuk mendobrak pertahanan Busan FC, sebalum akhirnya sebuah tusukan dari sayap kanan lewat Adrian Rusdianto membuat pertahanan Busan FC terbelah.
Umpan datar Adrian di mulut gawang dengan mulus dikonversi menjadi gol oleh Rabbani, yang tak mampu lagi diselematakan para pemain belakang Busan FC.
Memasuki babak kedua, timnas pelajar Indonesia lebih percaya diri. Masuknya Ardi Ardiana yang menggantikan Rabbani menambah daya gedor tim ‘Merah Putih’ ini.
Tak menunggu waktu lama, tim bentukan Kemenpora ini mampu menambah dua gol. Ardi Ardiana dan Ahmad Fauzi melengkapi keunggulan Timnas Pelajar Indonesia U-15 menjadi 3-0 (1-0).
Tertinggal 3-0 dari Indonesia, membuat para pemain Busan FC frustrasi. Permainan keras menjurus kasar yang mereka lakukan nyaris memancing emosi Syukran dan kawan-kawan.
Kemenangan ini mengantar Timnas Pelajar Indonesia U-15 keluar sebagai juara Grup A dengan raihan 6 poin. Sebelumnya pada laga pertama mereka menang besar 8-1 atas Apuesto Bueno ( Filipina), Senin (3/12).
Pelatih Timnas Pelajar Indonesia U-15, Firman Utina mengaku pusat dengan penampilan pemainnya. Para pemian menurutnya tampil cukup tenang, dan mampu memanfaakan kelemahan lawan.
“Mereka pressing untuk mancing emosi, tapi kami cari titik-titik kelemahan mereka. Kami pun akhirnya bisa membongkar pertahanan mereka,” ungkap Firman.
Menyinggung soal calon lawan yang dihadapi di semifinal kemungkinan tim Bali All Star, Firman Utina mengatakan ini yang tidak enak. Mantan pemain timnas Indonesia ini mengaku lebih suka bertemu tim asing.
“Tapi jika itu tak bisa dihindari, kami akan menghadapinya. Siapa pun lawannya nanti,” tandas Firman.
Bara FC Atasi Wakil Thailand
Sementara itu wakil Indonesia lainnya, Badung Ragunan (Bara) FC Indonesia, juga memetik kemenangan pertama di Grup B, atas wakil Thailand, Cruzeiro Academy dengan skor tipis 1-0 (0-0).
Gol semata wayang Bara FC dihasilkan Ahmad Athallah Araihan pada menit 59. Gol ini tercipta justru pada saat Bara FC bermain hanya dnegan 10 pemain, menyusul dikartu merahkannya Muhamad Reza Alfariz di menit 56.
Meski menang, namun pelatih Bara FC Bambang Warsito, mengaku belum puas, masih banyak evaluasi yang harus dilakukan untuk tim, terutama menghadapi laga berikutnya melawan tim Jepang, Progesso Sano, pada Rabu (5/12).
“Karena penampilan pertama, skenario tak berjalan. Biasanya kami bermain dari kaki ke kaki,. Tapi gelandang kiri kami tak berjalan,” kata Bambang.
Bambang menambahkan jika ingin lolos ke semifinal, timnya hanya membutuhkan hasil imbang saat melawan Progesso Sano, namun kemenangan merupakan hal mutlak bagi Bara FC dalam kejuaraan ini. “Kami harus lebih sabar melawan Jepang. Kami tak mau imbang, tapi harus menang,” pungkasnya.