JAKARTA, Indotimes.co.id – Petenis Ukraina, Vladyslav Orlov (24 tahun) tampil sebagai juara nomor tunggal, pada seri pertama Combiphar Tennis Open 2019. Pada laga final, Minggu (11/8), di Lapangan Tenis The Sultan Hotel & Residence Jakarta, petenis non unggulan ini mengalahkan unggulan ketiga, Kuan-Yi Lee dari Taiwan, dengan rubber set dengan skor akhir 7-5 4-6 6-4.
“Gelar ini sangat berarti bagi saya, karena merupakan gelar juara tunggal pertama di turnamen ITF World Tennis Tour. Dan ini juga pertama kali saya bertanding di Jakarta,” ujar Orlov, seusai memenangkan laga final berdurasi 2 jam 39 menit itu.
Sebagai juara, Orlov berhak mengantongi hadiah sebesar 2160 dollar AS atau sekitar Rp 30 juta dan tambahan 10 poin peringkat ATP menurut regulasi baru turnamen internasional yang berlaku mulai pekan ini.
Namun usai final, petenis putra nomor empat di Ukraina itu bergegas pulang kandang ke negeri asalnya. “Saya tak ikut seri kedua dan ketiga di Jakarta, namun harus mengejar tampil kejuaraan selevel ini di Ukraina,” ungkapnya.
Sementara itu, setelah menuntaskan seri atau pekan pertama pada Minggu (11/8), mulai Senin (12/8) mulai digelar seri kedua Combiphar Tennis Open 2019 di tempat yang sama, di hard court The Sultan Hotel & Residence Jakarta.
“Sepertinya persaingan akan tambah ketat, karena hadir sejumlah petenis unggulan yang tidak ikut di pekan pertama, diantaranya Dayne Kelly dari Australia yang menjadi seeded teratas pekan kedua Combiphar Tennis Open 2019,” kata Direktur Turnamen, Susan Soebakti.
Menurutnya sejumlah petenis tuan rumah anggota Pelatnas SEA Games 2019 juga bakal meramaikan perhelatan yang menyediakan total hadiah 15.000 dollar AS atau sekitar Rp 210 juta per pekan ini. Para petenis andalan tuan rumah tersebut, diantaranya adalah M. Rifqi Fitriadi yang mendapatkan wild card babak utama serta Anthony Susanto yang harus melalui babak kualifikasi.